Bawaslu Panggil Pj Gubernur NTB, Buntut Kehadiran di DPP Golkar
Pj Gubernur belum penuhi panggilan Bawaslu NTB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) NTB memanggil Penjabat (Pj) Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi buntut kehadirannya di DPP Partai Golkar, Sabtu (6/4/2024). Pada waktu itu, Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi menghadiri undangan DPP Partai Golkar, karena masuk salah satu kandidat yang akan diusung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2024.
Ketua Bawaslu NTB Itratip menjelaskan pihaknya telah melayangkan surat panggilan klarifikasi ke Pj Gubernur NTB pada 18 April 2024. Surat panggilan klarifikasi dari Bawaslu NTB diterima Bagian Rumah Tangga Kantor Gubernur NTB.
"Tetapi sampai hari ini, kita belum dapat konfirmasi dari pihak Pj Gubernur, kapan bersedia menghadiri undangan klarifikasi itu. Iya betul, itu kaitan dengan kehadirannya di DPP Golkar," kata Itratip dikonfirmasi di Mataram, Senin (22/4/2024).
1. Periksa dugaan pelanggaran kode etik sebagai ASN
Itratip mengatakan kehadiran Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi ke acara yang digelar DPP Golkar mendapatkan perhatian publik. Karena posisi yang bersangkutan saat ini sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Namun pihaknya bukan dalam kapasitas memutuskan apakah kehadiran Pj Gubernur NTB di acara partai politik merupakan pelanggaran atau tidak. Tugas Bawaslu NTB adalah melakukan klarifikasi kepada yang bersangkutan.
"Tugas Bawaslu mengklarifikasi apakah benar Pj Gubernur hadir di acara itu. Dalam rangka apa, kapasitasnya sebagai apa," terangnya.
Baca Juga: Mendagri Tunjuk Sekda Jadi Pj Bupati Lombok Barat, Dilantik Besok!