Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Konsolidasi mahasiswa di depan Rektorat Unram, Selasa (15/10/2024) yang akan menggelar demo besar-besaran di Kantor DPRD NTB, Rabu (16/10/2024). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mataram, IDN Times - Mahasiswa Universitas Mataram (Unram) dan sejumlah kampus di Pulau Lombok bakal menggelar demo besar-besaran di Kantor DPRD NTB, Rabu (16/10/2024). Aksi demonstrasi itu dilakukan buntut dari penetapan tersangka 5 mahasiswa Unram dan satu mahasiswa Institut Studi Islam Sunan Doe Lombok Timur yang diduga merusak engsel pintu gerbang DPRD NTB pada saat unjuk rasa Kawal Putusan MK, 23 Agustus lalu.

"Kita akan turun aksi besok dari dua titik yaitu Unram dan Islamic Center ke Kantor DPRD NTB. Perkiraan massa aksi sekitar 700 hingga 1.000 orang," kata Sekjen Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unram Yudiatna Dwi Sahreza, Selasa (15/10/2024) malam.

1. Desak DPRD NTB cabut laporan

Pendemo bertemu Ketua DPRD NTB, Baiq Isvie Rupaeda. ( IDN Times/Muhammad Nasir)

Pada Selasa (15/10/2024), puluhan mahasiswa menggelar rapat konsolidasi di depan Rektorat Unram. Rapat konsolidasi digelar sejak pukul 16.00 WITA hingga pukul 19.00 WITA. Konsolidasi tersebut membahas rencana aksi demonstrasi yang akan digelar Rabu (16/10/2024).

Dalam aksi tersebut, mahasiswa akan menyampaikan satu tuntutan yaitu mendesak DPRD NTB mencabut laporannya di Polda NTB terkait kasus perusakan engsel pintu gerbang DPRD NTB. Dalam aksi ini bagaimana agar DPRD mencabut laporannya di Polda NTB," terangnya.

Yudi mengungkapkan perwakilan mahasiswa pernah melakukan hearing dengan Sekretaris DPRD NTB. Pada saat itu, Sekretaris DPRD NTB mengatakan bahwa dia berada di pihak mahasiswa. "Di luar itu, ternyata kok berbeda apa yang dikatakan," ucap Yudi.

2. Bakal lakukan aksi penggalangan dana sebagai bentuk protes

Editorial Team

Tonton lebih seru di