Mataram, IDN Times - Ketua DPRD NTB Baiq Isvie Rupaeda merespons soal penahanan dua anggota dewan inisial IJU dan MNI dalam kasus dana siluman Pokir DPRD NTB. Penyidik Pidsus Kejati NTB menetapkan IJU dan MNI sebagai tersangka kasus dana siluman Pokir DPRD NTB pada Kamis (20/11/2025) dan langsung ditahan.
Kalau sudah ditetapkan oleh Kejati, atas nama lembaga saya sangat prihatin. Semoga segera berakhir dan semua baik-baik," kata Isvie dikonfirmasi usai rapat paripurna penandatanganan KUA PPAS APBD NTB 2026 di Kantor Gubernur, Kamis (20/11/2025) sore.
