BPBD Flores Timur Bagi Masker Pascaletusan Gunung Lewotobi Laki-Laki

Empat desa terdampak letusan gunung 

Kupang, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur membagikan masker kepada warga empat desa di Kecamatan Wulanggitan yang paling terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki pada Sabtu (23/12/2023).

Kepala Pelaksana BPBD Flores Timur Abdul Razak Jakra mengatakan bahwa empat desa yang paling terdampak adalah Hokeng Jaya, Pululera, Klatanlo, dan Nawakote.

"Tadi kami bersama dengan aparat kepolisian dan TNI serta tim dari kecamatan turun langsung untuk membagikan masker kepada masyarakat,” katanya dilaporkan Antara.

1. Pembagian masker ke masyarakat

BPBD Flores Timur Bagi Masker Pascaletusan Gunung Lewotobi Laki-LakiIlustrasi masker (IDN Times/Dwi Agustiar)

Dia mengatakan bahwa sasaran pembagian masker adalah di pasar-pasar tradisional serta sejumlah pusat keramaian di daerah itu. Dikonfirmasi dari Kupang, Sabtu malam, dia mengatakan bahwa pembagian masker itu bertujuan untuk mencegah dampak buruk bagi kesehatan pascaerupsi gunung tersebut.

Dia mengatakan bahwa usai erupsi tersebut abu vulkaniknya kemudian tertiup angin dan membuat empat desa di kecamatan itu serta satu kecamatan di Ile Bura
terdampak abu vulkanik hingga ketebalan mencapai tiga sentimenter.

Baca Juga: RSUD di Mataram Mencanangkan Program Bayi Tabung bagi Masyarakat

2. Masyarakat diminta tetap waspada

BPBD Flores Timur Bagi Masker Pascaletusan Gunung Lewotobi Laki-LakiJajaran Pemerintah Daerah saat membagikan masker kepada warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT. (Dok. BPBD Kabupaten Flores Timur)

Lebih lanjut Abdul juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada. Jika ada yang hendak keluar rumah, diimbau agar memakai masker. Sebab abu vulkanik dapat berpengaruh terhadap kesehatan manusia dan menyebabkan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA).

“Dan kita imbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada. Jika melakukan kegiatan di luar rumah harus menggunakan masker karena abu vulkanik dapat
berpengaruh terhadap kesehatan,” kata Abdul.

Demi meningkatkan kesiapsiagaan dan antisipasi potensi risiko bencana dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Abdul telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Wulanggitan bersama Kapolsek dan Danramil untuk mendirikan posko darurat.

3. Proses evakuasi akan dilakukan

BPBD Flores Timur Bagi Masker Pascaletusan Gunung Lewotobi Laki-LakiIlustrasi gunung meletus (IDN Times/Arief Rahmat)

Jika kemudian ada dampak yang lebih masif dari aktivitas vulkanik yang ditimbulkan, maka proses evakuasi akan dilakukan.

Gunung Lewotobi Laki-Laki yang berada di wilayah administrasi Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami erupsi yang ditandai dengan adanya letusan dan semburan abu vulkanik berketinggian 1.000-1.500 meter dari puncak kawah utama pada Sabtu (23/12) pukul 07.14 Wita.

Hingga saat ini belum ada laporan soal kerugian materil serta korban jiwa akibat bencana erupsi gunung api tersebut.

Baca Juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Mengambang di Perairan Lombok Barat

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya