Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pratfall effect, daya tarik yang tersembunyi di balik ketidaksempurnaan. (Shutterstock/ukmodels.co.uk)
Ilustrasi pratfall effect, daya tarik yang tersembunyi di balik ketidaksempurnaan. (Shutterstock/ukmodels.co.uk)

Intinya sih...

  • Pratfall effect adalah fenomena di mana kesalahan kecil membuat seseorang terlihat lebih menarik, terutama jika orang tersebut sudah dianggap kompeten atau berprestasi.

  • Kesalahan kecil menciptakan kedekatan emosional dan memperkuat sifat manusiawi seseorang, sehingga membuatnya lebih simpatik dan mudah didekati.

  • Pratfall effect tidak berlaku untuk semua orang dalam semua situasi, dan konteks juga penting. Dalam kehidupan sehari-hari, pratfall effect bisa diterapkan dalam komunikasi, hubungan personal, dan media sosial.

Dalam dunia yang serba kompetitif, banyak orang berusaha tampil sempurna tanpa cela, tanpa kesalahan. Namun, ilmu psikologi justru menunjukkan bahwa sedikit ketidaksempurnaan bisa membuat seseorang tampak lebih menarik. Fenomena ini dikenal sebagai pratfall effect, yaitu ketika kesalahan kecil justru meningkatkan daya tarik seseorang, terutama jika orang tersebut sudah dianggap kompeten atau berprestasi.

Alih-alih merusak citra diri, blunder kecil seperti menumpahkan kopi, salah bicara, atau tersandung ringan bisa memunculkan kesan lebih manusiawi. Hal ini membangun kedekatan emosional karena orang lain merasa bahwa individu tersebut relatable, tidak sempurna tetapi tetap mengesankan. Pratfall effect membuka pemahaman baru tentang pesona keaslian dan pentingnya menunjukkan sisi rapuh dalam hubungan sosial.

Editorial Team

EditorLinggauni

Tonton lebih seru di