Mengenal Karakteristik Sigma Male, Sang 'Serigala Penyendiri'

Sama seperti alpha male, beta male dan omega male, sigma male juga memiliki arti dan karakteristik tersendiri. Ungkapan ini ternyata sudah lama dipakai sejak tahun 2010 yang merupakan alphabet ke-18 pada huruf Yunani.

Sigma male sendiri didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki karakteristik pemberani serta penyendiri. Seringkali seorang pria yang memiliki karakteristik sigma male disebut sebagai “serigala penyendiri”.

Pria yang memiliki karakter sigma cenderung menjalani hidup secara sosial-seksual tanpa adanya ekspektasi maupun struktur khusus yang perlu diikuti. Pria ini dominan memiliki kepribadian yang tegas, mandiri serta introvert.

Sigma male memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan karakteristik lainnya. Dalam beberapa kesempatan, sigma male cenderung introvert dan senang menyendiri. Hal ini karena sigma male terlahir sebagai pemimpin bukan seorang pengikut. Tak hanya itu, ia juga lebih mudah untuk beradaptasi, menghindari komitmen serta sedikit memiliki teman dengan kualitas yang terus ia jaga.

Walaupun introvert, sigma male memiliki kharisma yang kuat dan menarik sehingga tak jarang banyak orang yang ingin berteman dengannya. Dalam sebuah hubungan percintaan serta pertemanan, sigma male dapat menjadi pendengar yang baik hingga memiliki kecerdasan emosional yang mumpuni.

Hal ini membuatnya tidak membutuhkan validasi baik dari pasangan maupun lingkungannya. Ia juga mampu memenangkan konflik, menjadi penengah maupun peka terhadap kebutuhan pasangan dan lingkungannya.

Sikap sigma male yang natural atau bersikap apa adanya membuat ia berbeda dibandingkan dengan karakteristik lainnya. Tak hanya itu, semakin dikenali lebih jauh, sigma male cenderung mudah menginspirasi orang lain karena banyaknya pencapaian hingga karakteristiknya yang mengagumkan.

Bahasan yang sering menjadi perbincangan juga ialah terkait dengan sigma male dan alpha male yang memiliki banyak kesamaan. Namun, ternyata kedua karakteristik tersebut berbeda.

Perbedaan yang paling menonjol adalah terletak pada alpha male yang sangat dominan saat menjadi pemimpin sementara sigma male merupakan tipe pemimpin yang tidak terlalu peduli dengan hierarki tersebut.

Sementara itu, alpha male juga cenderung lebih suka berani mengambil peran dalam lingkungan sosial dalam arti lain merupakan seorang yang ekstrovert, sigma male cenderung tidak suka spotlight dan introver sehingga lebih mementingkan kebebasan dibandingkan dengan kekuasaan.

Banyak pria ingin menjadi sigma male karena mereka tertarik pada konsepnya. Sigma male dianggap sebagai pribadi yang mandiri dan tampil beda karena tidak bergantung pada persetujuan atau dukungan orang lain.

Cara yang paling penting untuk menjadi sigma male adalah memahami nilai atau value diri kamu. Ketahui apa yang benar-benar penting bagi diri dan hidup kamu sesuai dengan nilai-nilai atau value tersebut. Selain itu, kenali kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki, dan belajarlah untuk merasa nyaman dengan diri sendiri.

Mandiri dan kritis juga penting untuk menjadi seorang sigma male, karena tidak tergantung pada orang lain dan kritis terhadap lingkungan akan membuat kamu tidak gampang mengikuti arus yang tidak sesuai dengan dirimu.

Demikian ulasan mengenai karakteristik sigma male, pria pemberani serta penyendiri yang dijuluki sebagai sang “serigala penyendiri”.