Bayangkan sebuah kota kecil yang biasanya tenang tiba-tiba diselimuti warna merah menyala, bukan karena matahari terbenam, tapi karena ratusan ribu kilogram tomat beterbangan di udara dan menghujani siapa saja yang lewat. Inilah yang terjadi di Bunol, sebuah kota kecil di Spanyol setiap akhir Agustus dalam festival tahunan La Tomatina, sebuah pesta tomat raksasa yang dikenal sebagai festival lempar-lemparan makanan terbesar di dunia.
La Tomatina bukan sekadar festival unik, tapi juga simbol dari keceriaan kolektif dan kekacauan yang menyenangkan. Ribuan orang dari seluruh penjuru dunia datang ke sana hanya untuk melempar tomat ke wajah orang asing dan keluar dari medan perang makanan dengan baju basah kuyup dan senyum lebar. Tapi apa sebenarnya yang membuat festival ini begitu ikonik? Dan bagaimana tomat, buah yang biasanya dijadikan bahan masak, justru jadi alat perang sah di jalanan?
Berikut fun fact tentang festival perang tomat terbesar di dunia.