5 Tanda Kamu Sedang Dibohongi oleh Orang Terdekatmu

Hubungan antara kaki dan berbohong adalah sesuatu yang tidak diketahui kebanyakan orang. James Miller, seorang psikoterapis mengatakan, kebanyakan orang pandai menjaga ekspresi wajah mereka, tapi kebanyakan dari mereka tidak menyadari bahwa semakin jauh anggota tubuh dari otak maka semakin sedikit kita memerhatikannya.

Misalnya, gerakan kaki yang berlebihan atau mengetuk-ngetuk adalah pertanda baik bahwa seseorang mungkin terganggu oleh kebohongan mereka sendiri. Namun, letak kaki seseorang ternyata juga bisa menjadi indikasi berbohong.

“Jika kaki mereka tiba-tiba (jaraknya) menjauh, maka seringkali hal ini menunjukkan bahwa orang tersebut ingin melarikan diri atau akan berbohong dengan perkataannya. Tapi kaki mereka tidak sesuai dengan kata-kata mereka,” kata Miller.

Jika dia bergerak terlalu banyak sehingga kamu tidak dapat menilai posisi kakinya, hal itu juga bisa menjadi tanda orang tersebut berbohong. Menurut terapis yang sekaligus direktur eksekutif di Eddins Counseling Group, Rachel Eddins mengatakan, orang sering kesulitan untuk diam ketika mereka berbohong.

Maka, kamu harus waspada terhadap tanda-tanda bahasa tubuh yang mengganggu seperti kaki yang gelisah atau bergoyang-goyang. “Mereka mungkin terus-menerus menggerakkan kakinya, atau mencoba meninggalkan percakapan secepat mungkin,” kata Eddins.

Goyangan kaki juga merupakan hasil dari perasaan tidak nyaman, yang terjadi saat berbohong.

Banyak dari kita yang menyadari bahwa seseorang akan lebih gelisah ketika berbohong. Pengacara yang telah berpengalaman lebih dari 35 tahun, David Clark mengatakan, kita perlu waspada jika melihat seseorang gelisah secara tidak biasa terhadap penampilan mereka.

Menurut Clark, ada dua penyesuaian penampilan yang umum dilakukan oleh orang-orang ketika berbohong. Pertama, mereka mungkin menggunakan saputangan untuk menyeka keringat dari kepalanya. Kedua, jika memiliki rambut panjang, mereka cenderung mengacak-acak rambut dan menyisirnya ke samping.

“Orang-orang melakukan hal ini karena mereka mengalihkan perhatian dari kebohongannya,” katanya.

Mata adalah jendela jiwa. Melihat mata merupakan cara yang baik untuk mengetahui apakah seseorang sedang berbohong. Clark menyarankan, cobalah amati gerakan matanya. "Jika mereka berhenti melakukan kontak mata, itu pertanda bahwa orang tersebut tahu bahwa mereka berbohong dan mereka mengurangi rasa bersalah dalam pikirannya dengan memalingkan muka,” ungkapnya.

Pengacara berpengalaman ini juga menyarankan orang-orang untuk memerhatikan arah pandangan seseorang. Misalnya, jika orang tersebut kidal, mereka akan melihat ke arah kiri ketika berusaha mengakses ingatannya. "Namun, jika orang kidal yang sama melihat ke arah kanan, mereka memanfaatkan bagian imajiner otak mereka dan mungkin sedang dalam proses menciptakan kebohongan,” jelas Clark.

Stres karena berbohong seringkali menyebabkan tubuh kita menjadi tegang dan menutup diri. Seorang pekerja sosial klinis, Joni Ogle mengatakan, bahwa hal ini biasanya menyebabkan seseorang menyilangkan tangan atau kakinya, membuat mereka tampak lebih kecil dan tidak nyaman. Sebaliknya, seseorang yang percaya diri dan mengatakan yang sebenarnya cenderung memiliki postur tubuh yang terbuka.

Para ahli di Touch Casino juga mengatakan bahwa kita bisa melihat bahu seseorang untuk mengetahui apakah mereka berkata jujur atau tidak. Saat merasa tegang atau tidak nyaman, bahu kita secara alami berguling ke atas dan ke depan, serta jarak antara bahu dan telinga memendek.

Nah itulah 5 tanda kamu sedang dibohongi oleh orang terdekatmu. Hati-hati, ya.