Mengenal diri sendiri bukanlah proses yang sekali jadi. Ia adalah perjalanan panjang yang seringkali rumit, membingungkan, dan kadang menyakitkan, tapi juga sangat membebaskan. Banyak orang mengira bahwa memahami diri bisa selesai hanya dengan berpikir atau menyendiri. Padahal, sering kali kita butuh bantuan luar, seperti buku, yang mampu memberikan sudut pandang berbeda atau bahkan kata-kata yang tidak bisa kita temukan sendiri.
Buku bisa menjadi cermin dan peta, ia mencerminkan perasaan terdalam kita sekaligus menunjukkan arah untuk menjelajah lebih jauh ke dalam diri. Bacaan yang tepat dapat membantu kita mengurai pola pikir, mengenali luka lama, dan menyadari potensi tersembunyi.
Berikut 5 bacaan yang bisa membantumu memahami dirimu sendiri lebih jujur, lebih dalam, dan lebih utuh.