Pikir-Pikir Dulu! 4 Alasan Kamu Belum Siap Punya Hewan Peliharaan

Bima, IDN Times - Siapa sih yang gak gemas lihat tingkah lucu kucing, anjing, kelinci, atau ikan hias yang warnanya bikin adem mata? Hewan peliharaan memang bisa jadi sumber kebahagiaan yang ampuh ngilangin stres. Nggak heran, banyak orang akhirnya kepincut buat adopsi atau beli hewan lucu-lucu ini.
Tapi, di balik kebahagiaan punya hewan peliharaan, ada tanggung jawab besar yang gak bisa disepelekan. Gak semua orang siap - baik dari waktu, tenaga, sampai duit - buat benar-benar jadi "orang tua" yang baik buat hewan mereka. Nah, kalau kamu ada di situasi kayak di bawah ini, sebaiknya tahan dulu keinginan buat punya hewan peliharaan, ya!
1. Pelihara hewan sekadar memberi makan sekadarnya

Punya hewan peliharaan bukan cuma soal beli makanan seadanya, lho! Mereka butuh asupan berkualitas, tempat tinggal nyaman, mainan untuk stimulasi mental (enrichment), dan yang gak kalah penting: perawatan rutin di dokter hewan.
Kalau dompet kamu lagi ketat, lebih bijak fokus memenuhi kebutuhan primer dan sekunder dulu. Hewan peliharaan itu bukan barang lucu yang cuma dipelihara pas lagi mood, mereka makhluk hidup yang butuh perhatian dan biaya stabil, sepanjang hidupnya.
2.Orang yang punya intensitas kesibukan tinggi

Kadang, memelihara hewan jadi tren yang bikin orang FOMO. Tapi sebelum ikutan beli atau adopsi, pikirkan dulu: apakah kamu punya waktu luang buat merawat mereka?
Hewan peliharaan, apalagi yang manja kayak anjing dan kucing, gak cuma butuh makan dan minum, tapi juga perhatian. Kalau kamu terlalu sibuk sampai gak sempat main bareng atau ngecek kesehatan mereka, bisa-bisa hewanmu malah stres dan sakit tanpa kamu sadari. Jangan sampai, deh!
3.Orang yang hanya ingin memenuhi permintaan buah hatinya

Banyak orang tua luluh ketika anak merengek minta hewan peliharaan. Niatnya sih biar anak belajar sayang makhluk hidup, tapi jangan lupa: anak kecil belum bisa bertanggung jawab penuh.
Kalau kamu sebagai orang tua juga belum siap turun tangan mengurus, bisa-bisa hewan tersebut malah terlantar atau bahkan celaka. Jadi, pastikan kamu dan keluarga betul-betul siap, bukan cuma ikut-ikutan biar anak senang sesaat.
4. Tanggung jawab seumur hidup

Punya hewan peliharaan bukan kayak ganti wallpaper HP - bisa gonta-ganti sesuka hati. Begitu kamu adopsi atau beli, kamu punya tanggung jawab seumur hidup mereka. Dari yang sehat sampai tua renta, kamu harus siap menemani.
Kalau kamu belum yakin bisa commit atau masih sering galau, lebih baik urungkan niat dulu. Jangan sampai hewan yang gak salah apa-apa jadi korban egoisme kamu, ya!
Kalau kamu benar-benar sayang hewan, pastikan kamu siap secara mental, finansial, dan waktu. Karena hewan peliharaan butuh lebih dari sekadar rasa gemas - mereka butuh kasih sayang dan tanggung jawab seumur hidup.