Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Piramida(freepik.com)
Ilustrasi Piramida(freepik.com)

Intinya sih...

  • Klaim penemuan dan struktur piramida

  • Kontroversi di kalangan ilmuwan

  • Teori energi dan misteri bawah tanah

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di sebuah kota kecil bernama Visoko, Bosnia-Herzegovina, dunia dikejutkan oleh penemuan yang disebut-sebut sebagai piramida terbesar di dunia. Penemuan ini pertama kali diumumkan pada awal tahun 2000-an oleh seorang peneliti bernama Semir Osmanagic.

Semir mengklaim bahwa bukit berbentuk segitiga di kawasan itu sebenarnya adalah piramida buatan manusia, jauh lebih tua daripada piramida Mesir. Klaim ini langsung mengundang perhatian global, baik dari kalangan ilmuwan maupun pecinta misteri sejarah.

Perdebatan sengit pun terjadi. Banyak arkeolog dan geolog menolak klaim Osmanagic, menyatakan bahwa bukit tersebut hanyalah formasi geologi alami yang kebetulan berbentuk menyerupai piramida. Meski demikian, penelitian, penggalian, dan berbagai teori terus bermunculan. Apakah Piramida Bosnia benar-benar peninggalan peradaban kuno yang hilang, atau hanya ilusi dari bentuk alam yang unik? Misteri ini masih menggantung hingga hari ini.

Berikut ulasan misteri Piramida Bosnia, apakah ini bukti peradaban tertua di dunia?

1. Klaim penemuan dan struktur piramida

ilustrasi piramida (unsplash.com/Jordi Orts Segales)

Semir Osmanagic mengumumkan bahwa bukit yang ia sebut Piramida Matahari di Visoko adalah piramida buatan manusia yang dibangun lebih dari 10.000 tahun yang lalu. Ia bahkan menyebut bahwa kompleks piramida ini terdiri dari beberapa bangunan lain, termasuk “Piramida Bulan” dan “Piramida Naga”. Menurutnya, struktur ini dibangun oleh peradaban kuno yang jauh lebih maju dari yang kita ketahui.

Osmanagic dan timnya menemukan terowongan, susunan batu yang menyerupai blok konstruksi, serta jejak jalur yang ia klaim sebagai bukti aktivitas manusia purba. Ia berpendapat bahwa teknologi yang digunakan untuk membangun piramida ini bisa jadi melebihi teknologi Mesir kuno. Klaim ini membuat banyak orang percaya bahwa sejarah peradaban manusia perlu ditulis ulang.

2. Kontroversi di kalangan ilmuwan

Ilustrasi piramida (pixabay.com/TheDigitalArtist)

Tidak semua pihak sepakat dengan klaim Osmanagic. Sebagian besar arkeolog internasional menolak ide bahwa Piramida Bosnia adalah buatan manusia. Menurut mereka, bukit di Visoko hanyalah fenomena geologi alami yang dikenal dengan istilah struktur pseudopiramida, yaitu formasi bebatuan yang tererosi sehingga menyerupai bentuk piramida.

Bahkan, UNESCO dan sejumlah lembaga arkeologi internasional menegaskan bahwa tidak ada bukti nyata yang mendukung klaim adanya piramida kuno di Bosnia. Kritik juga diarahkan kepada metode penggalian Osmanagic, yang dianggap lebih bersifat spekulatif ketimbang penelitian arkeologi akademis. Meski begitu, kontroversi ini justru membuat Piramida Bosnia semakin populer di kalangan wisatawan dan peneliti independen.

3. Teori energi dan misteri bawah tanah

ilustrasi piramida (pexels.com/mohamed Zekry)

Selain klaim arkeologis, muncul pula teori mistis terkait Piramida Bosnia. Beberapa peneliti alternatif menyebut bahwa piramida ini memancarkan energi elektromagnetik dari puncaknya, yang diduga memiliki efek penyembuhan dan spiritual. Bahkan ada yang mengaitkannya dengan jaringan energi global, mirip dengan teori garis ley di Stonehenge dan piramida Mesir.

Di bawah tanah, ditemukan jaringan terowongan panjang yang disebut Ravne Tunnels. Para peneliti independen percaya bahwa terowongan ini sengaja dibangun untuk menghubungkan piramida-piramida di sekitar Visoko. Namun, kalangan skeptis berpendapat bahwa terowongan tersebut hanyalah hasil aktivitas tambang kuno atau gua alami yang diperbesar oleh manusia di masa lalu.

4. Daya tarik wisata dan budaya populer

ilustrasi Piramida (pexels.com/Taha Abbas)

Terlepas dari perdebatan ilmiah, Piramida Bosnia kini menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di negara tersebut. Ribuan wisatawan datang setiap tahun untuk melihat langsung bukit raksasa yang disebut-sebut sebagai piramida, serta menjelajahi terowongan Ravne yang penuh misteri. Tempat ini juga sering menjadi lokasi festival spiritual dan acara meditasi.

Popularitas piramida ini juga dipicu oleh pemberitaan media dan teori konspirasi yang menyebut bahwa ada upaya menutupi bukti keberadaan peradaban kuno. Bagi masyarakat lokal, piramida ini membawa manfaat ekonomi melalui pariwisata, meskipun mereka sendiri masih terpecah antara percaya dan skeptis.

5. Misteri yang belum terpecahkan

Ilustrasi piramida (unsplash.com/Siddhesh Mangela)

Hingga kini, perdebatan tentang Piramida Bosnia masih berlangsung. Apakah bukit di Visoko benar-benar karya peradaban kuno yang hilang, atau sekadar formasi alami yang dibesar-besarkan? Fakta yang jelas adalah, piramida ini telah memicu rasa ingin tahu manusia tentang asal-usul peradaban dan misteri sejarah yang belum terungkap.

Mungkin suatu hari nanti, penelitian lebih lanjut akan memberikan jawaban pasti. Namun, sampai saat itu tiba, Piramida Bosnia tetap berdiri sebagai simbol misteri sejarah yang menggoda imajinasi, mengingatkan kita bahwa masih banyak rahasia dunia yang menanti untuk diungkap.

Demikian ulasan misteri Piramida Bosnia, apakah ini bukti peradaban tertua di dunia?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team