Desa Wisata Aik Berik di Kaki Gunung Rinjani Masuk 50 Besar ADWI 2024

Dinas Pariwisata NTB optimis dapat juarai ADWI 2024

Mataram, IDN Times - Desa Wisata Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil masuk 50 besar terbaik dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Desa wisata yang berada di kaki Gunung Rinjani tersebut menyimpan keindahan alam yang menakjubkan, seperti Air Terjun Benang Kelambu dan Benang Setokel yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.

Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata NTB Chandra Aprinova menyebutkan sebelumnya ada 11 desa wisata yang masuk 500 besar. Setelah melalui serangkaian penilaian dari dewan juri, hanya Desa Wisata Aik Berik Lombok Tengah yang berhasil lolos masuk 50 besar ADWI 2024.

"Satu desa wisata yang masuk 50 besar yaitu Aik Berik. Kita akan fokus mendampingi satu desa wisata ini," kata Chandra di Mataram, Senin (27/5/2024).

1. 15 desa wisata mendaftar dalam ajang ADWI 2024

Desa Wisata Aik Berik di Kaki Gunung Rinjani Masuk 50 Besar ADWI 2024Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata NTB Chandra Aprinova. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Chandra menyebutkan sebanyak 15 desa wisata di NTB mendaftar dalam ajang ADWI 2024. Dari jumlah tersebut, sebelas desa wisata yang masuk 500 besar. Terdiri dari 4 desa wisata di Lombok Barat, 3 desa wisata di Lombok Tengah, dua desa wisata di Lombok Timur dan dua desa wisata di Lombok Utara.

Adapun rincian 11 desa wisata yang masuk 500 besar ADWI 2024 dari NTB, antara lain:

  • Lombok Barat : Desa Wisata Dewi Pakuan, Desa Wisata Banyumulek, Desa Wisata Sedau, dan Desa Wisata Batu Lumbung
  • Lombok Tengah : Desa Wisata Jango, Desa Wisata Karang Sidemen dan Desa Wisata Aik Berik
  • Lombok Timur : Desa Wisata Pringgabaya dan Desa Wisata Jerowaru
  • Lombok Utara : Desa Wisata Genggelang dan Desa Wisata Gili Indah

Baca Juga: [WANSUS] Perjuangan TCC Nipah Lombok, Calon Penerima Kalpataru 2024

2. Optimis raih juara ADWI 2024

Desa Wisata Aik Berik di Kaki Gunung Rinjani Masuk 50 Besar ADWI 2024Air Terjun Benang Setokel Desa Aik Berik. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Chandra mengaku optimis Desa Wisata Aik Berik akan mampu menjadi juara ADWI 2024. Karena Desa Wisata Aik Berik memiliki keindahan alam yang menakjubkan termasuk juga usaha ekonomi kreatifnya.

"Di sana cukup berjalan usaha ekonomi kreatifnya, penyewaan camping ground, pemandu wisata juga tetap aktif. Terus ojek juga hidup di sana. Keanekaragaman wisata juga," ucapnya.

Dikatakan, Desa Wisata Aik Berik merupakan destinasi pariwisata berkelanjutan di NTB. Masyarakat setempat benar-benar menjaga alam yang dijadikan destinasi pariwisata. Sehingga dapat mendatangkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara.

"Kita akan dampingi kelengkapan administrasinya, kita bantu. Kita juga secara informal dengan dewan juri apa kekurangan yang perlu dilengkapi. Ini masih tetap berproses penilaian ini," jelasnya.

3. Daya tarik Desa Wisata Aik Berik

Desa Wisata Aik Berik di Kaki Gunung Rinjani Masuk 50 Besar ADWI 2024Air Terjun Benang Kelambu Desa Aik Berik. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Desa Wisata Aik Berik terletak di ujung Utara Kabupaten Lombok Tengah. Hamparan persawahan yang hijau dan indah dapat diihat di sepanjang jalan menuju desa ini. Bahkan bagi pengunjung yang menginap di homestay-homestay milik warga, dapat berswa-foto yang Instagramable di persawahan yang ada, baik pada saat matahari terbit maupun saat matahari terbenam di ufuk barat.

View persawahan yang menyejukkan dan indah menyatu dengan megahnya gunung Rinjani yang berdiri kokoh dari kejauhan. Selain view persawahan terdapat juga kawasan perkebunan warga yang ditumbuhi berbagai jenis buah-buahan tropis, seperti buah pisang, manggis, jeruk, durian, rambutan, alpukat, dan lainnya.

Terdapat juga sekitar 826 hektar hutan negara yang dikelola masyarakat yang ditumbuhi berbagai jenis pohon yang menghasilkan buah. Kebun-kebun buah masyarakat ini menjadi salah satu alternatif untuk melepaskan lelah sembari mencicipi buah segar langsung dari pohonnya.

Hutan di desa ini juga telah ditetapkan UNESCO sebagai cagar biosfer dan cagar geologi. Di hutan desa juga terdapat setidaknya ada 10 buah air terjun, diantaranya air terjun Benang Kelambu dan Benang Setokel.

Baca Juga: Satu Paslon Independen Maju dalam Pilkada Serentak di NTB 

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya