Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Mengenal Gili Maringkik, Salah Satu Pulau Terluar Indonesia yang Indah

dokumen pribadi

Lombok Timur, IDN Times - Desa di Pulau Maringkik merupakan salah satu pulau terluar Indonesia, yang berada di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Untuk mencapai pulau Maringkik, pengunjung harus menyeberang terlebih dahulu menggunakan perahu, baik melalui Tanjung luar, maupun melalui Telong Elong.

Tempat ini sangat pas bagi para travelers yang hobi memancing ataupun snorkeling. Sebab, memiliki air yang jernih dan ikan yang melimpah. Intip potretnya yuk!

1. Harus menyeberang laut

Dokumen pribadi

Untuk mencapai Gili Maringkik, travelers harus menyeberang dengan menggunakan perahu nelayan, yang memang disediakan untuk menyeberang.

Dari pelabuhan Telong Elong, travelers cukup mengeluarkan biaya Rp5000,- saja, dengan menempuh waktu perjalanan sekitar 30 menit.

2. Dikelilingi gili kecil lainnya

Gili Maringkik. (Dok Pribadi Kha Anjani)

Terhitung sebagai daerah terluar di Indonesia, selain pemandangannya yang cantik, selama perjalanan menuju dan ketika tiba di Gili Maringkik, mata para travelers akan dimanjakan dengan banyaknya gugusan pulau kecil yang mengitari Gili Maringkik.

Bahkan, melalui jalur laut ini, travelers bisa juga ke pantai Pink Tangsi dan pantai Tanjung Ringgit lho!

3. Spot berenang

Dokumen Pribadi

Bagi travelers yang hobi berenang jangan khawatir! Di Gili Maringkik, terdapat spot berenang dengan air yang tenang.

Tetapi, selayaknya bermain di alam ya, travelers juga harus selalu berhati-hati. Pastikan datang saat cuaca sedang bersahabat.

4. Air yang jernih

dokumentasi pribadi

Hobi menyelam? Disini para travelers akan dimanjakan dengan spot snorkeling dan air yang jernih.

Karena sebagian besar warganya bekerja sebagai nelayan, disini juga banyak ikan loh! Wah.. tidak perlu khawatir kelaparan nih! Hehehe

5. Memiliki pulau pasir

Dokumen Pribadi

Jika sedang beruntung, traveler bisa menikmati pemandangan dan merasakan sensasi berjalan di tengah laut nih. Sebab ada pulau kecil yang disebut pulau Pasir, yang terbentang dari Tanjung Luar, hingga Gili Maringkik.

Pulau pasir ini, juga menjadi salah satu wisata andalan di sini lho!

6. Dikelilingi tambak lobster

Dokumen pribadi

Selain terkenal sebagai pulau Nelayan, Gili Maringkik juga terkenal sebagai penghasil lobster lho.

Buktinya, sepanjang mata memandang di area laut Gili Maringkik, banyak terdapat tambak lobster, yang nantinya di distribusikan ke para pengusaha kuliner.

7. Menggunakan bahasa Suku Bajo sebagai bahasa sehari-hari

Dokumen pribadi

Meski berada di Lombok Timur, tetapi warga disini berbicara bahasa Bajo. Sebab, kebanyakan warga Gili Maringkik berasal dari Suku Bajo.

Meski demikian, mereka juga bisa menggunakan Bahasa Sasak. Selain itu, tentu saja mereka juga bisa menggunakan Bahasa Indonesia.

8. Tenun khas Gili Maringkik

Dokumen pribadi

Seperti halnya daerah lainnya di NTB. Gili Maringkik memiliki motif tenun khas Gili Maringkik yang memiliki banyak motif, salah satunya yakni motif bunga para.

Jika berkunjung, jangan lupa untuk membeli kain tenun khas pulau ini ya. Harganya pun relatif terjangkau. Pengunjung juga bisa melihat proses menenun atau jika ingin mencoba untuk menenun.

9. Salah satu pulau terpadat

Dokumen pribadi

Berdasarkan data dari desapulaumaringkik.web.id Gili Maringkik yang memiliki luas 6 hektare ini, memiliki penduduk sebanyak 2.145 jiwa. Sehingga, Gili Maringkik sempat disebut oleh Wakil Gubernur NTB, Siti Rohmi Djalilah, sebagai salah satu pulau terpadat di dunia.

Meski under rate, sebab jarang disebut namanya, berwisata ke Gili Maringkik bisa dimasukkan ke dalam list travelers sebelum menikmati liburan di pulau seribu masjid ini. Tunggu apa lagi, yuk rencanakan liburanmu sekarang juga!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kha Anjani
EditorKha Anjani
Follow Us