Burung garugiwa (inaturalist.org/jonodashper)
Gunung Kelimutu berada di dalam kawasan Taman Nasional Kelimutu. Luasnya yang mencapai 5356,60 hektare ini menjadikan tempat ini sebagai rumah bagi beragam banyaknya flora dan fauna. Banyak hewan endemik yang mendiami kawasan di Taman Nasional Kelimutu.
Taman Nasional Kelimutu mempunyai sekitar 100 spesies fauna. Terdapat beberapa hewan yang endemik, salah satunya adalah burung garugiwa. Khusus burung garugiwa, mereka disebut juga sebagai burung penjaga arwah dalam kepercayaan masyarakat sekitar.
Burung garugiwa mendiami wilayah di sekitar Danau Kelimutu. Burung ini disebut juga sebagai burung penjaga arwah. Mereka dianggap burung penghubung antara dunia gaib dan dunia manusia. Jika ada yang meninggal, masyarakat memercayai arwah mereka akan dibawa burung garugiwa ke danau tiga warna dan ditempatkan sesuai dengan tabiatnya selama hidup.
Sementara itu, flora di sini juga sekitar 100 spesies. Beberapa di antaranya yang terkenal adalah turutawa dan uta onga. Kedua jenis flora tersebut berupa bunga dengan keindahan yang berada di kawasan sekitara Danau Kelimutu. Semua yang berada di kawasan Taman Nasional Kelimutu masuk ke dalam status dilindungi oleh pemerintah.
Dari sederet fakta di atas, Danau Kelimutu merupakan daya tarik paling utama. Berada di kawasan taman nasional membuat danau tiga warna tak hanya menjadi tujuan utama. Kita juga bisa belajar untuk mengenali beragam flora dan fauna di kawasan ini. Berkat keindahannya, Gunung Kelimutu menjadi salah satu kebanggaan masyarakat di Pulau Flores.