Ternyata ini Fungsi Tablet yang Dipegang Staf Pelatih Sepak Bola

Salah satunya menampilkan data statistik permainan

Ketika menonton pertandingan sepak bola dunia melalui layar televisi, seringkali ditampilkan suasana di bangku staf pelatih. Salah satu gambar yang sering muncul yaitu, staf pelatih ketika memegang tablet.

Penggunaan tablet pada tim pelatih sepak bola mulai jadi pemandangan yang biasa dilihat, utamanya dalam laga-laga antara tim besar. Semua menggunakan tablet di tengah jalannya pertandingan, mulai dari staf pelatih Liverpool, Bayern Munchen, Tottenham Hotspur, hingga staf pelatih Argentina saat berlaga di Piala Dunia 2022.

Lalu kenapa digunakan tablet ini, serta apakah fungsinya? simak ulasannya yuk!

1. Penggunaan Tablet diatur oleh Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB)

Ternyata ini Fungsi Tablet yang Dipegang Staf Pelatih Sepak BolaTwitter

Pada awal tahun 2018, badan kepengurusan yang menentukan aturan aturan dalam permainan sepak bola, Dewan Asosiasi Sepak bola Internasional atau Internasional Football Association Board (IFAB) mengeluarkan aturan mengenai penggunaan perangkat elektronik di bangku staf pelatih. Dalam aturan tersebut perangkat yang digunakan harus kecil, mobile serta mudah dibawa kemanapun, seperti tablet, laptop dan HP.

Aturan ini pertama kali diterapkan untuk menyambut piala dunia 2018 di Rusia. Selama Piala Dunia 2018, setiap tim akan diberikan dua unit tablet. Satu tablet akan diberikan kepada staf pelatih, sementara satunya diberikan kepada analis tim di tribun media.

Di lapangan telah dipasang sistem kamera yang dapat merekam pergerakan pemain dan bola. Kemudian melalui aplikasi yang dikembangkan oleh FIFA, data tersebut akan dikirimkan kepada tim. Tapi tidak seperti TV, rekaman yang diberikan bukanlah live pertandingan melainkan gambar dengan berbagai matriks. 

Baca Juga: 5 Pantai Super Eksotis di Lombok, Dijamin Bikin Takjub!

2. Tablet berfungsi menampilkan statistik permainan

Ternyata ini Fungsi Tablet yang Dipegang Staf Pelatih Sepak BolaTwitter

IFAB tidak mengatur mengenai aplikasi apa yang boleh digunakan oleh tim pelatih sepak bola. Setiap tim dapat menggunakan aplikasi yang dipilih sendiri. Di English Premier League (EPL) tim menggunakan HUDL Replay, aplikasi ini digunakan oleh semua tim EPL dan liga di bawahnya yaitu Championship.

Sementara di La Liga menggunakan aplikasi Mediacoach. Aplikasi ini menyediakan data, termasuk taktik, statistik pertandingan, statistik pemain, dan menyediakan fitur replay untuk momen penting. Melalui aplikasi ini, pelatih mendapatkan data seperti kecepatan pemain, jumlah operan, titik lemah dan 40 data lain. Data-data tadi didapatkan dari 20 kamera yang dipasang di stadion.

3. IFAB tidak memperbolehkan staf pelatih mengintervensi keputusan wasit

Ternyata ini Fungsi Tablet yang Dipegang Staf Pelatih Sepak BolaTwitter

Walaupun aplikasi tadi menyediakan replay pertandingan, IFAB tidak memperbolehkan staf pelatih  menggunakannya untuk mengintervensi keputusan wasit. Seperti yang terjadi di peristiwa offside yang tidak tertangkap VAR saat gol Wolves vs Liverpool di English Premier League, peristiwa tersebut yang tidak boleh diintervensi.

Penggunaan teknologi dalam bench ini memberikan keuntungan untuk memberikan data objektif kepada staf pelatih untuk memvalidasi proses keputusan yang akan diambil. Itulah fungsi dari tablet yang biasa dibawa oleh tim pelatih sepak bola.

Baca Juga: Daftar Perolehan Medali Porprov NTB 2023, Mataram di Puncak 

Ruhaili Photo Community Writer Ruhaili

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya