Kupang, IDN Times - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Adidoyo Prakoso, mengungkap potensi inflasi yang bisa terjadi di akhir tahun 2025 atau saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Faktor pendorong inflasi pada Desember ini antara lain gangguan cuaca hingga harga emas dunia
“Yang berpotensi mendorong inflasi di Provinsi NTT, antara lain gangguan produksi dan distribusi akibat cuaca, kenaikan harga emas dunia, serta peningkatan konsumsi masyarakat pada momen Natal dan Tahun Baru,” kata Adidoyo, di Hotel Harper Kupang, Sabtu (6/12/2025).
Ia menyatakan ini dalam High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (HLM TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).
