TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ratusan Siswa SMAN 1 Masbagik Lotim Gelar Aksi Demo di Sekolahnya

Dinas Dikbud NTB lakukan pengecekan

Aksi unjuk rasa ratusan siswa SMAN 1 Masbagik Lotim, salah satunya menuntut hentikan perundungan. (Instagram.com/@demokrat.smansamas)

Lombok Timur, IDN Times - Ratusan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Masbagik, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar aksi demonstrasi di sekolah setempat, Senin (24/7/2023). Mereka menyampaikan sejumlah tuntutan, salah satunya meminta agar oknum-oknum guru menghentikan perundungan kepada siswa.

Mereka juga menuntut Wakil Kepala Sekolah (Waka) SMAN 1 Masbagik dimutasi ke tempat lain. Terkait aksi unjuk rasa ratusan siswa SMAN 1 Masbagik, Dinas Dikbud NTB mengaku belum mengetahui permasalahannya dan segera melakukan pengecekan.

Baca Juga: Bantah Setubuhi Anak Kandung, Kader PDIP Disumpah di Bawah Alquran

1. Enam tuntutan siswa SMAN 1 Masbagik

Aksi unjuk rasa ratusan siswa SMAN 1 Masbagik. (dok. Istimewa)

Video aksi unjuk rasa ratusan siswa SMAN 1 Masbagik tersebut viral di media sosial. Dalam akun Instagram @demokrat.smansamas, para siswa menyampaikan 6 tuntutan kepada pihak sekolah.

Enam tuntutan dalam aksi unjuk rasa tersebut, antara lain :
1. Meminta perubahan yang lebih baik lagi di SMAN 1 Masbagik
2. Menuntut Wakil Kepala Sekolah (Waka) yang tidak bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya agar dimutasi ke tempat lain
3. Siswa menuntut keadilan
4. Siswa mendesak agar hentikan perundungan, baik berkata kasar dan bermain fisik.
5.Siswa menuntut transparansi anggaran
6. Meminta fasilitas dan pelayanan yang tidak baik diperbaiki
"Oknum-oknum yang disebut guru yang harus memberikan contoh baik nyatanya menjatuhkan mental kami. Kami dipaksa bungkam selama ini, anggaran yang entah kemana masih kami pertanyakan," tulisnya.

2. Dinas Dikbud NTB cek persoalan di SMAN 1 Masbagik

Kepala Dinas Dikbud NTB Aidy Furqan (IDN Times/Muhammad Nasir)

Kepala Dinas Dikbud NTB Aidy Furqon yang dikonfirmasi IDN Times, Senin (24/7/2023) siang, belum mengetahui persoalan yang terjadi di SMAN 1 Masbagik Lotim. Aidy mengatakan dirinya akan mengecek persoalan yang terjadi sehingga membuat para siswa menggelar aksi unjuk rasa tersebut.

"Saya cek dulu," kata Aidy singkat.

Sebelumnya, Aidy menyatakan pihaknya sudah meminta kepala sekolah dan guru di NTB menciptakan sekolah yang ramah anak dan sekolah yang iklimnya menyenangkan. Tidak boleh ada aksi kekerasan dan perundungan di sekolah.

Baca Juga: Pemprov NTB Operasikan Empat Pabrik Pengolahan Sampah

Berita Terkini Lainnya