NTB Siapkan Teknologi Modifikasi Cuaca Atasi Karhutla
Pemprov NTB rencanakan bikin hujan buatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Sebanyak 8 kabupaten/kota di provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) masuk zona merah kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Dari 10 kabupaten/kota di NTB, hanya Lombok Utara dan Dompu yang tidak masuk zona merah.
Sedangkan delapan daerah yang masuk zona merah karhutla adalah Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima dan Kota Bima.
Untuk mengantisipasi karhutla dan kekeringan, Pemprov NTB berencana akan melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan.
"Delapan zona merah untuk Karhutla itu selain Lombok Utara dan Dompu sedangkan kekeringan potensinya di selatan Lombok dan timur Pulau Sumbawa," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB Ahmad Yani di Kantor Gubernur NTB, Kamis (13/6/2024).
1. Rakor kesiapsiagaan karhutla dan kekeringan
Pada Kamis (13/6/2024), Pemprov NTB menggelar rapat koordinasi (rakor) kesiapsiagaan bencana kekeringan dan karhutla. Melibatkan pihak terkait lainnya seperti TNI, Polri, BMKG dan stakeholder terkait lainnya.
Dalam rakor tersebut, BMKG menyebutkan ada 8 kabupaten/kota yang masuk zona merah karhutla di NTB. Dari paparan BMKG, BPBD NTB menyiapkan antisipasi dengan melakukan kesiapsiagaan, deteksi dini dan melakukan mitigasi.
"Maka keinginan kita bersama stakeholders seperti TNI, Polri, BMKG, berkeinginan melakukan teknologi modifikasi cuaca. Ini yang kita harapkan adanya hujan buatan," kata Yani.
Baca Juga: NTB Canangkan Gerakan Nol Perkawinan Anak