Kupang, IDN Times - Keluarga Kompol Kosmas Kaju Gae menyatakan penolakan atas pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) terhadap perwira polisi ini. Ikatan Keluarga Ngada (IKADA) di Kupang pun menggelar ritual adat dan membuat petisi online guna menolak pemecatan terhadap Kompol Kosmas. Saat ini, lebih dari 122 ribu orang sudah menandatangani penolakan terhadap pemecatan Kosmas.
Kosmas sendiri adalah Komandan Batalyon C Resimen IV Pasukan Pelopor Korps Brimob Polda Metro Jaya. Ia kelahiran Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kosmas menjadi sorotan publik karena berada dalam mobil taktis Brimob yang menewaskan Affan Kurniawan, seorang ojek online yang berada di lokasi demonstrasi pada malam 28 Agustus 2025.