Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sekumpulan musisi (pexels.com/Felipe Silveira

Generasi milenial sering kali dikenal sebagai generasi yang serba praktis dan cepat. Tapi, di balik itu semua, ada beberapa kebiasaan finansial yang sering kali luput dari perhatian.

Kadang-kadang karena terlalu sibuk mengejar kesenangan hidup atau mungkin juga karena kurangnya edukasi keuangan, milenial kerap terjebak dalam pola pengeluaran yang kurang sehat. Memang, hidup di era digital memberikan banyak kemudahan, tapi juga godaan finansial yang semakin besar.

Tanpa disadari, banyak kebiasaan buruk yang bisa membawa kerugian di masa depan. Nah, ini dia tiga kebiasaan finansial buruk yang sering banget dilakukan milenial.

1. Berbelanja online berlebihan

ilustrasi wanita berbelanja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Belanja online memang menggiurkan banget. Bayangkan, hanya dengan scroll di layar ponsel, semua barang yang diinginkan bisa tiba langsung di depan pintu. Milenial sering kali terjebak dengan diskon, flash sale, atau penawaran khusus yang bikin tangan gatal untuk klik “beli sekarang”.

Meskipun awalnya hanya berniat window shopping, akhirnya malah boros tanpa sadar. Sayangnya, kebiasaan ini bisa membuat kantong bolong.

Pengeluaran kecil tapi terus-menerus untuk barang-barang yang sebenarnya nggak begitu dibutuhkan bisa berdampak besar. Apalagi kalau pakai metode bayar nanti atau cicilan, akhirnya malah utang menumpuk. Jadi, belanja memang boleh, tapi harus tetap bijak ya!

2. Mengabaikan tabungan dan dana darurat

Editorial Team

Tonton lebih seru di