5 Tanda Hubungan tanpa Status, Apakah Kamu Terjebak?

16 Sep 2024, 06:00 WIB

ilustrasi pasangan sedang duduk (pexels.com/Dương Nhân)

Hubungan tanpa status atau sering kali disebut dengan singkatan HTS adalah jenis hubungan di mana kedua pihak terlibat secara emosional atau fisik tanpa ada komitmen resmi sebagai pasangan. Meskipun beberapa orang merasa nyaman dengan pengaturan ini, banyak yang akhirnya merasa bingung atau terjebak.

Hubungan tanpa status bisa membingungkan dan sering kali membuat salah satu atau kedua belah pihak merasa tidak puas. Berikut adalah lima tanda bahwa kamu mungkin berada dalam hubungan tanpa status dan beberapa tips untuk menghadapinya.

1. Tidak ada kepastian status hubungan

ilustrasi pasangan berargumen (pexels.com/Polina Zimmerman)

Kamu dan pasanganmu menghabiskan banyak waktu bersama, mungkin juga sudah terlibat secara fisik, tetapi tidak pernah ada diskusi tentang status hubungan kalian. Ketika topik ini muncul, pasanganmu mungkin menghindar atau memberi jawaban yang tidak jelas.

Penting untuk memiliki percakapan terbuka dan jujur tentang apa yang kamu harapkan dari hubungan tersebut. Jika kamu menginginkan komitmen, sampaikan dengan jelas dan lihat bagaimana pasanganmu merespons.

2. Menghindari diskusi tentang masa depan

ilustrasi menghindar (pexels.com/Alena Darmel)

Setiap kali kamu mencoba membicarakan rencana masa depan atau menanyakan di mana hubungan ini akan berakhir, pasanganmu mengubah topik atau memberikan jawaban yang samar.

Coba tanyakan kepada diri sendiri apa yang kamu inginkan dari hubungan ini. Jika memiliki rencana masa depan bersama penting bagimu, maka kamu harus menyampaikan harapan ini kepada pasanganmu. Jika mereka terus menghindar, mungkin saatnya mempertimbangkan ulang hubungan tersebut.

3. Hanya bertemu di waktu-waktu tertentu

ilustrasi pasangan sedang makan (pexels.com/Ron Lach)

Kamu hanya bertemu dengan pasanganmu pada waktu-waktu tertentu, misalnya hanya pada malam hari atau akhir pekan, dan jarang sekali kalian menghabiskan waktu bersama dalam kegiatan yang lebih serius atau publik.

Kamu perlu memperhatikan pola ini dan bicarakan dengan pasanganmu. Tanyakan mengapa kalian hanya bertemu di waktu-waktu tertentu dan lihat apakah ada alasan di baliknya. Jika pasanganmu tidak ingin mengubah pola ini, pertimbangkan apakah ini sesuai dengan kebutuhan dan keinginanmu dalam sebuah hubungan.

4. Tidak diperkenalkan ke keluarga atau teman dekat

ilustrasi memperkenalkan pasangan (pexels.com/KoolShooters)

Pasanganmu enggan memperkenalkanmu kepada keluarga atau teman dekatnya, dan kamu merasa seperti "rahasia" dalam kehidupannya.

Diskusikan perasaanmu dengan pasanganmu dan tanyakan mengapa kamu belum diperkenalkan kepada orang-orang terdekatnya. Jika mereka tidak memiliki alasan yang valid, ini bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak melihat hubungan kalian sebagai sesuatu yang serius.

5. Tidak ada komitmen eksklusif

ilustrasi sedang bertengkar (pexels.com/Keira Burton)

Kamu tidak yakin apakah kalian berdua eksklusif. Pasanganmu mungkin masih berkencan dengan orang lain atau tidak ingin membicarakan tentang eksklusivitas.

Jika eksklusivitas penting bagimu, bicarakan dengan pasanganmu dan sampaikan harapanmu. Dengarkan tanggapannya dan putuskan apakah kamu bisa menerima situasi tersebut atau perlu mencari hubungan yang lebih jelas.

Jika kamu merasa terjebak dalam situasi ini, penting untuk berbicara secara terbuka dengan pasanganmu tentang harapan dan perasaanmu. Komunikasi yang jujur adalah kunci untuk memahami apakah kalian berdua memiliki tujuan yang sama dalam hubungan ini.

Jika tidak, mungkin saatnya untuk mempertimbangkan apakah hubungan tersebut layak untuk dipertahankan atau mencari hubungan yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan keinginanmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.