Pernahkah kamu mengulang sebuah kata berkali-kali hingga terdengar aneh, tidak bermakna, atau bahkan terasa seperti bukan bahasa sendiri? Misalnya, mengulang kata “kursi” terus-menerus, lalu tiba-tiba kata itu seolah menjadi suara kosong yang tidak masuk akal. Fenomena ini disebut semantic satiation, yaitu sebuah efek psikologis yang membuat arti suatu kata seakan-akan memudar setelah diulang-ulang dalam waktu singkat.
Meskipun terdengar seperti gangguan aneh, semantic satiation adalah respons normal dari otak manusia terhadap rangsangan berulang. Fenomena ini menarik perhatian para peneliti karena mengungkap bagaimana otak memproses, menyimpan, dan memberi makna pada bahasa. Ia juga menunjukkan bahwa makna bukan hanya berasal dari kata itu sendiri, tetapi juga dari bagaimana dan seberapa sering otak memanggil representasi mental dari kata tersebut.
Berikut ulasan lengkap mengenai fenomena semantic satiation, ketika kata yang diulang-ulang jadi kehilangan makna.