Buku sering dianggap sebagai jendela dunia, sumber pengetahuan, dan sahabat bagi mereka yang mencintai ilmu. Namun, tidak semua orang memiliki hubungan yang nyaman dengan buku. Ada sebagian individu yang justru merasakan kecemasan, ketegangan, bahkan ketakutan mendalam ketika harus membaca atau berhadapan dengan buku. Kondisi ini dikenal sebagai bibliophobia, yaitu fobia terhadap buku, baik terhadap bentuk fisiknya, isi tulisannya, maupun pengalaman yang berkaitan dengan membaca.
Sekilas, bibliophobia terdengar aneh atau tidak masuk akal. Bagaimana mungkin seseorang takut terhadap benda yang dianggap simbol ilmu dan kebijaksanaan? Namun bagi penderitanya, ketakutan ini nyata dan dapat mengganggu aktivitas belajar, bekerja, atau bahkan kehidupan sosial. Bibliophobia bukan sekadar malas membaca, tetapi bentuk gangguan kecemasan yang dapat berakar dari trauma, tekanan psikologis, atau pengalaman buruk di masa lalu.
Mari kita mengenal lebih jauh fobia unik ini, mulai dari pengertiannya hingga cara mengatasinya.
