5 Film Drama History Dibintangi Ethan Hawke, Terbaru Blue Moon!

Bagi sebagian penggemarnya, tentunya film drama sejarah berjudul A Midnight Clear (1992) ini tak akan pernah dilupakan, tetapi bagi khalayak yang non-penggemar, film satu ini terbilang underrated. Meski demikian, film arahan Keith Gordon ini menawarkan naskah apik serta berbobot, terutama berkat penampilan epik Ethan Hawke yang beradu chemistry dengan Peter Berg hingga Kevin Dillon.

Selain itu, film satu ini menghadirkan sejarah perang dunia kedua yang relevan, maka tak perlu diragykan lagi akan konflik yang dikemas dalam filmnya. Di sisi lain, film satu ini merupakan film pertama Ethan Hawke yang bergenre drama sejarah.

Premisnya, bersetting di Prancis 1944, skuad intelijen Amerika dengan sebuah peleton Jerman yang ingin menyerahkan diri daripada mati serangan akhir perang Jerman. Dua kelompok manusia, terisolasi dari perang saat ini, mengesampingkan perbedaan mereka dan menghabiskan Natal bersama.

Sebelum rencana penyerahan ternyata hal buruk menimpa kedua belah pihak dan dipaksa untuk melawan satu sama lain.

Tahu film The Society of the Snow, yang mengisahkan tentang para pemain rugby Uruguay yang mencoba bertahan hidup atas kecelakaan pesawat, kebetulan film satu itu merupakan versi remake dari Alive (1993) yang dibintangi Ethan Hawke. Digarap oleh Frank Marshall, film drama sejarah satu ini menyuguhkan naskah epik khas Piers Paul dan John Patrick Shanley.

Selain itu, film satu ini menyabet penampilan totalitas dari Ethan Hawke tersendiri, hingga namanya melejit di era 90-an. Tak lupa, film drama sejarah satu ini sangat realistis dalam penyuguhan visualnya, bahkan subgenrenya dibalut elemen petualangan yang penuh kejutan. Cast lainnya hadir dari Josh Hamilton, Bruce Ramsay hingga Vincent Spano.

Sinopsis utamanya, mengisahkan tentang sekelompok tim Rugby asal Uruguay yang mengalami kecelakaan pesawat di tengah pegunungan Andes. Dengan ini, mereka menghadapi banyak cobaan, termasuk para krew dan temannya yang meninggal, bahkan kesulitan mencari pertolongan, hingga harus mengorbankan banyak hal.

Nama Ethan Hawke bukan nama kecil lagi di era 90-an, sehingga tak heran jika ia menyabet peran cameo dalam film drama sejarah berjudul Quiz Show (1994). Uniknya, meski ia tampil dalam beberapa menit saja, ia berhasil membuktikan perannya yang kharismatik.

Selain itu, film arahan Robert Redford ini membawakan porsi misteri dalam plot utamanya, hal ini sukses membuat atmosfir serta plotnya lebih mind-bending. Tak lupa akan cast utamanya, yakni Ralph Fiennes hingga John Turturro, sehingga kualitas aktingnya tak meragukan sama sekali.

Jika kebetulan tertarik, filmnya mengisahkan tentang drama berdasarkan kejadian nyata di tahun 1950, yakni seorang reporter menemukan bahwa sebuah kuis TV besar dicurangi dan para kontestan ditipu, hingga menyebabkan banyak konflik antara krew dan orang yang terlibat.

Ingin tahu drama sejarah akan seorang visioner ternama dan divisualkan oleh Ethan Hawke, coba tonton Tesla (2020). Film garapan Michael Almereyda ini menyuguhkan drama sejarah berbalut biografi, sehingga naskahnya terbilang kompleks.

Selain itu, film rilisan IFC Films ini menyuguhkan konsep dalam konfliknya, namun isu yang dibawakan lebih terasa, hal ini berkat akting dari Ethan Hawke tersebut, serta filmnya sempat tayang di Sundance Film Festival, lho.

Premis utamanya, berkisah tentang Nikola Tesla, seorang ilmuwan visioner, berusaha mewujudkan mimpinya merevolusi sistem kelistrikan. Tetapi, ia menyadari bahwa yang menentangnya jauh lebih banyak daripada yang mendukungnya, bahkan ia harus beradu konflik dengan dirinya sendiri.

Dipertemukan dengan Margaret Qualley hingga Andrew Scott, Ethan Hawke siap buktikan kualitas aktingnya yang penuh totalitas dalam Blue Moon (2025). Drama sejarah arahan Richard Linklater ini menyuguhkan elemen musik dalam konsepnya, terutama plot utamanya yang berfokus akan seorang musisi legendari bernama Lorenz Hart.

Selain itu, filmnya diproduksi oleh Sony Pictures, sehingga tak perlu diragukan akan kualitas produksinya. Tak lupa, sebelumnya Ethan Hawke pernah berkolaborasi dengan Richard Linklater dalam film Before Trilogy. 

Sinopsis Blue Moon, mengisahkan tentang seorang penulis lirik legendaris bernama Lorenz Hart, yang harus melawan gejala mentalnya, bahkan ia memiliki kecanduan alkohol. Hingga ia harus berjuang melawan semua itu dengan penuh kesabaran yang tak semudah orang katakan.

Ethan Hawke memiliki acting-range yang versatile, hal ini terbukti dari berbagai jajaran film yang telah ia perankan. Selain itu, ia sendiri memiliki paras kharismatik, sehingga mendukungnya dalam meyakinkan para sineas atau produser. Di sisi lain, para kritikus selalu menyukai jajaran film sejarah yang ia bintangi.

Dikonfirmasi oleh Sony Pictures, Blue Moon (2025) akan dirilis pada 28 Oktober 2025 mendatang di bioskop. Nah, sembari menanti perilisannya, yuk, marathon jajaran film drama history yang ia bintangi dalam daftar di atas tadi, ya!