5 Sebab Pria Susah Menangis, Terlalu Memikirkan Gengsi?
ilustrasi pria (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pria selalu diidentikan sebagai makhluk kuat yang bisa dijadikan pelindung buat pasangan maupun keluarga. Sebab itu pria gak gampang menangis.Pria yang sulit menangis ternyata selain gengsi juga bisa dijelaskan secara ilmiah.
Selain itu, ada banyak hal yang menjadi faktor pria gak gampang mengeluarkan air matanya. Apa saja alasannya? Yuk simak ulasan berikut ini.
1. Tak ingin disebut cengeng
ilustrasi pria berusaha kuat (pexels.com/Jay Rane)Gengsi jadi alasan terbesar pria untuk memilih tak menangis saat mengalami banyak hal buruk dalam hidup. Pria selalu berusaha menguatkan dirinya dan orang yang ada disekelilingnya.
Lewat laman BBC, menurut sebuah kajian di Inggris, 55 persen laki-laki berusia 18-24 merasa bahwa menangis itu membuat mereka tampak tidak maskulin.
"Kita membiasakan laki-laki sejak sangat muda untuk tidak mengekspresikan emosi mereka karena hal itu dianggap 'lemah'" kata Colman O'Driscoll, bekas direktur Lifeline, sebuah lembaga Australia yang menyediakan bantuan terhadap krisis dan pencegahan bunuh diri.
Hal tersebut bisa jadi landasan mengapa pria malu menangis, takut dilabeli cengeng. Makanya saat ditimpa permasalahan hidup dan merasa tersakiti pria lebih menyukai kesendirian dibanding menangis.
2. Pria dididik untuk selalu kuat
ilustrasi orang tua mendidik anak laki-laki (pexels.com/Marco Irodistan)Dilansir dari situs BBC dari berbagai kajian memperlihatkan menangis bukan hanya melegakan, tetapi juga mempromosikan empati dan memperkuat ikatan sosial. Tapi tetap saja istilah "laki-laki tidak menangis" tetap tertanam di dalam masyarakat.
Pola asuh yang diajarkan orangtua maupun masyarakat bagi anak laki-laki dilatih bermental baja dalam menghadapi cobaan hidup. Pesan kesan dari orangtua dan lingkungan masyarakat berpengaruh buat kehidupan dewasa seorang pria untuk berusaha selalu baik-baik aja sebesar apapun masalah yang dideritanya.
Faktor pola asuh jadi bekal pria bisa lebih tegar dan seolah tiada beban hidup. Sikap santai seorang pria berbeda jauh dari mayoritas wanita yang cenderung panik dan gampang menangis saat tertimpa masalah.
3. Pria kelebihan testosteron yang menghambat air mata
ilustrasi pria cool (pexels.com/amin imanifar)Kecenderungan pria yang lebih sedikit menangis dibanding wanita ternyata berlandaskan faktor ilmiah. Berdasarkan penelitian ahli biokimia William H. Frey, PhD, pada tahun 1980-an menemukan wanita menangis rata-rata 5,3 kali sebulan, sedangkan pria menangis rata-rata 1,3 kali per bulan, dengan tangisan yang didefinisikan sebagai tangisan mulai dari mata basah hingga terisak-isak. Berdasarkan Journal of Research in Personality.
Secara biologis pria kelebihan hormon testosteron yang dapat menghambat tangisan. Sementara wanita hormon prolaktin lebih tinggi yang dapat mendorong air mata lebih cepat keluar.
4. Pria ditakdirkan jadi pelindung
ilustrasi keluarga (pexels.com/Monstera Production)Selain fisiknya yang tegap, pria selalu dijadikan sandaran wanita. Pria berusaha melindungi wanita, anak-anak, pasangan maupun keluarganya yang jadi alasan mau tak mau untuk selalu berusaha kuat.
Karena andai dirinya lemah maka orang-orang yang berada di sekelilingnya merasa lebih sedih. Tentunya para pria tak ingin mengalami hal demikian.
5. Mindset menangis tidak menyelesaikan masalah
ilustrasi kumpul bersama teman (pexels.com/ELEVATE)Mayoritas pria lebih memilih memendam kesedihannya dibanding meluapkan lewat air mata. Percaya kesedihan yang dialami tak bakal terselesaikan hanya lewat tangisan saja. Membuat pria berusaha sekuat mungkin untuk tidak menangis.
Mengalihkan rasa sedih dengan kegiatan yang jauh lebih manfaat kalau tak menyendiri memilih kumpul bareng teman. Hal ini sisinyalir jauh lebih melegakan dibanding menangis. Itulah sebabnya air mata pria itu mahal.
Pemicu pria susah menangis meski ditimpa banyak badai kehidupan. Bukan pria gak bisa menangis cuma gengsinya terlalu tinggi menangis dihadapan orang lain dan sudah jadi kodrat bagi pria susah mengeluarkan air mata.
Baca Juga: 5 Gangguan Tidur dalam Psikologi Abnormal yang Perlu Diwaspadai
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
