Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi alasan ilmiah mengapa hewan peliharaan bisa merindukan pemiliknya. (Pinterest/Freepik)

Bagi banyak orang, hewan peliharaan bukan sekadar hewan, melainkan sudah seperti bagian dari keluarga. Kita sering mendengar cerita tentang anjing yang setia menunggu di depan pintu atau kucing yang menjadi lebih manja saat ditinggal lama.

Tapi, apakah hewan peliharaan benar-benar bisa merindukan pemiliknya? Jawabannya adalah “iya”. Hal itu telah didukung oleh berbagai penelitian perilaku hewan.

Hewan peliharaan seperti anjing, kucing, bahkan kelinci, memiliki kemampuan untuk membentuk ikatan emosional dengan manusia. Ikatan ini membuat mereka bisa mengalami rasa kehilangan, cemas, atau rindu saat ditinggal.

Berikut 5 alasan ilmiah dan psikologis mengapa hewan peliharaan bisa merindukan pemiliknya.

1. Ikatan emosional yang kuat

Ilustrasi alasan ilmiah mengapa hewan peliharaan bisa merindukan pemiliknya. (Pinterest/Freepik)

Hewan peliharaan, terutama anjing dan kucing, memiliki kemampuan untuk membentuk keterikatan emosional dengan manusia. Mereka mengenali suara, aroma, dan perilaku pemiliknya, yang kemudian diasosiasikan dengan rasa aman dan nyaman. Ketika pemilik tidak ada, hewan dapat merasakan kehilangan terhadap rutinitas dan kehangatan yang biasa mereka terima.

Dalam studi tentang keterikatan hewan yang dilakukan oleh Topal dan kawan-kawan dengan judul Attachment behavior in dogs (Canis familiaris): A new application of Ainsworth's (1969) Strange Situation Test, ditemukan bahwa anjing menunjukkan perilaku mirip anak kecil yang terikat pada orangtua mereka, seperti cemas saat berpisah dan tenang saat bersatu kembali.

Ini membuktikan bahwa hewan peliharaan bisa benar-benar merasakan kerinduan.

2. Ketergantungan pada kehadiran fisik dan interaksi sosial

Editorial Team

EditorLinggauni

Tonton lebih seru di