7 Penulis Perempuan Terkenal di Dunia dan Paling Populer

Jika menyebut nama penulis perempuan terkenal di Indonesia, akan ada banyak nama untuk disebutkan, seperti Asma Nadia, Dewi Lestari, Ayu Utami dan lain sebagainya. Para perempuan ini memiliki kemampuan menulis yang luar biasa mengagumkan selain wajah mereka yang cantik menawan.
Pada ruang lingkup yang lebih luas, nama penulis wanita terkenal dunia juga memiliki daftar yang panjang. Kamu misalnya bisa menyebut nama Joane Rowling, Agatha Christie, Anne Frank dan masih banyak lagi. Secara umum, nama-nama itu diakui memiliki pengaruh yang besar melalui karya-karya mereka.
Nah lalu bagaimana kalau pengarang wanita di dunia yang paling populer sepanjang masa, siapa saja mereka?
Berikut 7 penulis perempuan terkenal di dunia yang paling populer.
1. Agatha Christie

Nama panjang Agatha Christie adalah Dame Agatha Mary Clarissa Christie. Agatha lahir pada 15 September 1890 di Inggris. Ia mendapatkan gelar Dame (DBE) dari kerajaan Inggris setelah karyanya dalam sastra dan literatur mendapatkan pengakuan secara luas oleh pemerintah kerajaan Inggris.
Karena karyanya yang luar biasa, Agatha Christie menjadi salah satu penulis wanita yang paling populer di dunia. Hingga sekarang, karyanya sudah terjual lebih dari dua miliar eksemplar yang membuatnya mencetak Guinnes World Records sebagai penulis fiksi terlaris sepanjang masa.
Beberapa karya Agatha Christie yang paling terkenal misalnya adalah 66 novel detektif yang bercerita banyak tentang karakter detektif imajiner Hercule Poirot dan Miss Marple. Selain itu, Agatha Christie menulis naskah The Moustrap, sebuah drama dengan rekor pementasan terpanjang dari tahun 1952 hingga 2018 dengan total tayang hingga 27.500 kali pentas.
2. Jane Austen

Nama Jane Austen tidak begitu populer ketika ia masih hidup, namun justru mencapai puncak popularitasnya jauh setelah kematiannya sendiri. Namun, dengan segala pemikiran dan gaya penulisan plot setiap novel yang ia hasilkan, ada banyak orang mengakui bahwa Jane Austen adalah salah satu penulis perempuan yang luar biasa.
Secara umum, gaya penulisan Jane banyak berisi kritik dan eksplorasi terhadap budaya ketergantungan perempuan terhadap pernikahan karena mengejar status sosial dan keamanan ekonomi. Ciri khas inilah yang membuat tulisan Jane Austen terasa lebih kuat, penuh semangat independensi serta realistis.
Jane Austen lahir pada 16 Desember 1775 dan meninggal dunia 18 Juli 1817. Selama hidupnya itu, Jane menerbitkan enam judul novel.
3. Maya Angelou

Tidak banyak penulis kulit hitam perempuan yang bisa mencapai nama besar seperti Maya Angelou. Dengan rentang kariernya yang penuh liku-liku, Maya Angelou menjalani banyak profesi mulai dari penulis, penyair, sutradara, produser, artis, tukang masak bahkan pekerja seks di masa mudanya.
Maya Angelou lahir pada 4 April 1928 dan meninggal dunia pada 28 Mei 2014. Sebagai penulis wanita kulit hitam yang populer, Maya Angelou pernah bekerja sama dengan nama-nama pejuang hak asasi manusia yang legendaris seperti Malcom X dan Martin Luther King.
Dalam dunia penulisan, Maya Angelou terkenal karena menulis tujuh autobiografi, beberapa esai dan juga buku puisi. Dalam menulis autobiografi, Maya menabrak banyak aturan dan struktur umum penulisan yang biasa. Ia dengan sengaja memperluas genre, mengkritik dan mengubah banyak hal yang membuat tulisannya justru semakin kuat, realistis dan istimewa.
4. Margaret Atwood

Nama penulis wanita terkenal di dunia selanjutnya adalah Margaret Atwood, seorang penulis, penyair, guru, aktivis lingkungan dan kritikus sastra dari Kanada. Margaret Atwood terkenal luas karena reputasinya yang cemerlang dalam dunia menulis. Ia adalah pemenang untuk banyak penghargaan sastra seperti Bookers Prize, Franz Kafka Prize, Princess of Asturias Award dan lain sebagainya.
Atwood lahir pada 18 Nopember 1939 dan masih terus berkarya hingga sekarang. Sejak tahun 1961 ia telah merilis setidaknya 18 judul novel, 11 buku non fiksi, 18 buku puisi, beberapa koleksi fiksi pendek, buku anak-anak bahkan juga cerita bergambar.
Sejak menjadi penulis wanita muda hingga sekarang, karya Margaret Atwood bercerita banyak hal seperti agama, mitos, identitas, gender, kekuasaan dan juga perubahan iklim.
5. Margaret Mitchell

Margaret Mithcell lahir pada 8 Nopember 1900 dan meninggal dunia pada tahun 16 Agustus 1949. Selama hidupnya, penulis perempuan terkenal yang bernama lengkap Margaret Munnerlyn Mitchell ini hanya menerbitkan satu buah novel yaitu, Gone with the Wind. Namun bagaimana pun juga, sebuah novel itu sudah cukup mengangkatnya menjadi penulis wanita yang legendaris.
Gone with the Wind karya Margaret Mitchell bercerita tentang era perang saudara di Amerika. Karya ini mengantarkan namanya meraih dua penghargaan bergengsi sekaligus yaitu Pulitzer Prize for Fiction dan National Book Award.
6. Harper Lee

Seperti halnya Margaret Atwood, Harper Lee juga hanya menerbitkan satu buah novel populer yang langsung mengangkat namanya sebagai penulis terkemuka. Novel Harper Lee tersebut adalah To Kill a Mockingbird. Alur cerita atau plot dari novel To Kill a Mockingbird sendiri merupakan buah dari inspirasi pengalaman masa kecil penulisnya.
Menurut Harper Lee, kisah dalam novel tersebut merupakan kristalisasi dari pengamatannya terhadap sikap rasis dan irasionalitas yang ia lihat pada tetangga serta lingkungannya. Novel ini kemudian mendapat sambutan yang bagus di Amerika. Setahun setelah To Kill a Mockingbird terbit, Harper Lee dinobatkan untuk Pulitzer Prize tahun 1961.
7. Virginia Woolf

Nama lengkapnya adalah Adeline Virginia Woolf, ia lahir pada 25 Januari 1882 dan meninggal dunia pada 28 Maret 1941. Dalam kiprahnya di dunia menulis, Virginia Woolf diakui sebagai salah satu sastrawan wanita yang membawa paham kesadaran naratif yang dikemas dalam karya sastra modernis.
Secara personal, Virginia Woolf memiliki kontroversinya sendiri terkait dengan orientasi seksualnya. Selain memiliki suami, Virginia Woolf juga memiliki hubungan romantis dengan wanita. Beberapa karya yang juga terkenal dari seorang Virginia Woolf adalah The Voyage Out yang merupakan novel pertamanya, kemudian ia juga menerbitkan Mrs Dalloway, To the Lighthouse dan Orlando.
Akhir kehidupan Virginia Woolf cukup tragis. Banyak orang yang percaya bahwa ia secara sengaja bunuh diri dengan terjun ke sungai Ouse pada usianya yang ke-59 tahun.
Demikian 7 penulis perempuan terkenal di dunia yang paling populer.