Biola adalah salah satu alat musik harmonis yang dimainkan dengan cara digesek. Nada khas biola dihasilkan dari gesekan antara busur dan empat senar dengan setelan G-D-A-E. Getaran dari senar ditransmisikan melalui plat sehingga bergema di dalam badan biola yang berongga.
Biola jadi salah satu instrumen klasik populer yang banyak didistribusikan di dunia. Nah, berikut ada 7 fakta seputar biola yang mungkin belum kamu ketahui!
Asal usul biola masih diselimuti misteri. Alat musik biola pertama kali disebut pada tahun 1520 yang merupakan turunan dari instrumen rebec dan viol. Namun dengan bentuk berbeda dari biola sekarang. Nama biola berasal dari bahasa Latin abad pertengahan 'vitula' yang berarti sapi betina.
Biola pertama diciptakan oleh pengrajin biola bernama Andrea Amati. Bengkel biolanya terletak di Cremona, Italia bagian utara. Biola buatan Amati menjadi populer setelah membuatnya untuk pangeran Charles IX pada tahun 1564. Sejak itu banyak pengrajin dawai (luthier) yang pergi ke rumah biola tersebut untuk mempelajari teknik membuat biola yang berkualitas.
Salah satu murid Andrea Amati yang bernama Antonio Stradivari berhasil mengembangkan desain biola modern yang lebih berkualitas dan mewah seperti yang ada sekarang ini. Desain biola modern tidak berganti sejak 500 tahun lalu.
Sekilas terlihat sederhana, ternyata 1 badan biola dibuat setidaknya lebih dari 70 potongan kayu, lho! Bahan baku biola diambil dari kayu pohon cemara atau maple. Tampak menggunakan kayu utuh, badan biola merupakan gabungan dari potongan kayu dengan ukuran beragam.
Rata-rata biola memiliki tubuh kayu berongga yang saling direkatkan. Bahan penting untuk melekatkan potongan tersebut adalah lem. Namun bukan sembarang lem, ada lem khusus yang terbuat dari kulit ikan, kuda atau kelinci.
Senar biola awalnya terbuat dari usus domba (catgut) yang diregangkan, dikeringkan, dan dipelintir. Namun bahan dari hewan kini tak lagi dipakai. Bahan senar untuk biola modern yang saat ini digunakan yaitu baja padat, baja beruntai, atau bahan sintesis yang dililit dengan logam dan disepuh menggunakan perak.
Sedangkan bahan pembuat busurnya adalah bulu kuda atau nilon. Satu busur biola berisi 150-200 helai bulu. Para pemain biola meggosokkan rosin untuk membuat helai busur menjadi kesat dan tidak licin. Tak lain juga berfungsi menghasilkan bunyi merdu ketika digesekkan ke senar biola. Rosin terbuat dari getah pinus atau damar. Dan tahukah kamu, sebelum abad ke-19 busur biola berbentuk melengkung seperti busur panah?
Berdasarkan penelitian yang mengukur tingkat pemrosesan kognitif, pemain biola terbukti mengembangkan kecepatan yang lebih cepat dibanding dengan rata-rata orang yang tidak bermain alat musik, lho.
Pemain biola juga memiliki otak yang lebih besar. Hal ini disebabkan oleh keterampilan motorik yang kompleks dan penalaran yang dibutuhkan saat memainkan instrumen tersebut. Bagian otak yang bertanggungjawab atas tangan kanan dan kiri lebih sensitif, ini yang membuat pemain biola memiliki kontrol yang besar di kedua area tangan mereka.
Kamu pasti tidak asing kan dengan nama Mozart? Ya, salah satu pemain piano dan komposer musik terkemuka, ternyata Mozart awalnya mempelajari biola, lho. Ayah Mozart yang memulai pelatihan musik dengan menggunakan biola.
Pemain biola Niccolò Paganini adalah salah satu musisi yang pertama kali mempelopori citra 'bintang rock'. Gaya komposisi dan permainan biolanya yang revolusioner menginspirasi banyak musisi dan komposer lain. Diantarnya ada Liszt, Schumman, Brahms, dan Rachmaninoff.
Itzhak Perlman adalah pemain biola terkenal dan terbaik di dunia, meskipun ia mengidap polio sejak kecil. Bahkan Perlman pernah mendapat kehormatan untuk tampil di pelantikan presiden Barack Obama pada tahun 2016.
Meski hanya memiliki 4 senar, biola adalah salah satu instrumen yang sulit untuk dimainkan. Karena tidak memiliki fret untuk memberi spasi pada senar layaknya pada gitar, hal itu sulit untuk memainkan nada yang pas dan benar. Selain itu juga sulit mempelajari cara menggesek busur dengan senar untuk menghasilkan nada yang indah dengan tangan lain.
Alasan lainnya adalah postur, belajar memegang biola dengan posisi yang benar membutuhkan waktu dan terasa tidak nyaman di awal. Namun meski sulit dimainkan, dengan ketelatenan dan latihan tekun biola jadi alat musik yang keren dan menyenangkan ketika berhasil menguasai.
Biola termahal adalah biola Stradivarius yang diproduksi oleh pengrajin mahsyur, Antonio Stradivari. Diproduksi sebanyak 1000 biola dan kini tersisa 512 saja, biola Stradivarius menjadi langka karena tidak lagi dibuat. Selain itu kualitas suara dan desain yang fashionable menjadi alasan kenapa biola Stradivarius memiliki harga mahal dan banyak peminatnya. Biola seri 'Messiah' diestimasi seharga $20 juta. Tidak dijual, saat ini biola tersebut merupakan bagian dari pameran di Museum Ashmolean di Oxford
Selain itu ada biola 'The Vieuxtemps' yang dibuat oleh Giuseppe Guarneri del Gesu pada tahun 1741. Nama tersebut didapat karena pernah dimiliki oleh komposer dan violinis Henri Vieuxtemps yang terkenal di abad ke-19. Biola mewah ini ditaksir seharga $16 juta.
Nah, 7 fakta menarik seputar biola diatas menambah pengetahuanmu, bukan? Alat musik satu ini memang menghasilkan nada yang indah untuk didengar. Apa kamu salah satu penggemar biola?