Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Manfaat Membaca Buku Fiksi sebelum Tidur

Reading (Pexels.com/Min An)

Siapa di sini yang punya hobi baca buku? Buku apa nih yang biasanya kalian baca, fiksi atau nonfiksi? Terus jam berapa kalian biasanya baca?

Untuk kalian semua yang suka baca fiksi, terutama sebelum tidur, ada kabar baik. Rupanya, membaca buku sebelum tidur bukan cuma bisa bermanfaat jadi hiburan setelah hari yang panjang, tapi juga punya segudang manfaat positif untuk membantu meningkatkan kualitas tidur kita lho.

Simak selengkapnya yuk, lima manfaat membaca buku fiksi sebelum tidur bagi kualitas tidur kamu.

1. Mengurangi stres dan kecemasan

Membaca dapat meredakan stress (Pexels/Ahn Tuan)

Siapa sangka, membaca buku fiksi sebelum tidur dapat membantu meredakan stres dan kecemasan yang mungkin menumpuk selama hari. Saat kita hanyut dalam alur cerita dan karakter dalam buku, pikiran kita perlahan-lahan menjauh dari masalah atau kecemasan yang sering menghantui sebelum tidur.

Biasanya sebelum tidur itu orang-orang akan memikirkan kembali apa saja yang telah dilakukan seharian ini. Dengan meredanya stres karena kita membaca buku yang menyenangkan, tubuh kita pun jadi lebih rileks dan siap untuk beristirahat.

2. Meningkatkan relaksasi mental

Membaca dapat menjadi relaksasi mental (Pexels/Min An)

Ketika membaca buku dengan cerita yang menarik, otak cenderung melepaskan diri dari tekanan sehari-hari dan beralih ke “mode relaksasi.”

Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas membaca dapat menurunkan detak jantung dan merilekskan otot-otot, sehingga tubuh berada dalam kondisi yang lebih tenang. Hal ini membantu kita menjadi lebih nyaman saat beranjak tidur, membuat tidur pun jadi lebih nyenyak.

3. Mengurangi paparan layar

Membaca buku fisik (Pexels/George Milton)

Kebanyakan orang menghabiskan waktu di depan layar sebelum tidur, tetapi bermain ponsel sebelum tidur justru akan mengganggu kualitas tidur kita. Cahaya biru dari layar gadget dapat menghambat produksi melatonin, hormon yang membantu kita tidur dengan baik.

Alangkah lebih baik kalau kita mengganti kebiasaan scrolling dengan membaca buku kertas. Dengan berkurangnya paparan sinar biru dari layar, kita memberi kesempatan tubuh untuk lebih mudah tertidur secara alami dalam keadaan yang jauh lebih rileks.

4. Memperbaiki fokus dan konsentrasi

Membaca meningkatkan konsentrasi (Pexels/Min An)

Membaca fiksi melibatkan konsentrasi yang mendalam, terutama untuk mengikuti plot dan memahami karakter dari cerita yang kita baca.

Oleh sebab itu, kebiasaan membaca buku akan membantu kita melatih fokus serta membuat pikiran lebih tertata. Aktivitas ini dapat memberi ketenangan mental yang penting sebelum tidur, sehingga tidur kita bisa lebih berkualitas dan kita bisa bangun dengan perasaan yang lebih segar.

5. Meningkatkan kualitas mimpi

Membaca memperbaiki imajinasi (Pexels/Lina Kivaka)

Membaca cerita fiksi yang menarik sebelum tidur sering kali menginspirasi mimpi yang lebih kreatif dan menyenangkan.

Buku-buku fiksi dapat membawa kita ke dunia imajinasi yang unik, sehingga meningkatkan kualitas mimpi kita. Ini juga membuat tidur terasa lebih menyenangkan dan bisa berdampak positif pada suasana hati saat bangun dibandingkan saat kita tidur dengan mimpi yang kurang menyenangkan.

Membaca buku fiksi sebelum tidur bukan hanya cara yang asyik untuk menutup hari, tapi juga punya banyak manfaat untuk kesehatan dan kualitas tidur. Dengan membaca sebelum tidur, kita bisa mengurangi stres, menciptakan suasana yang lebih rileks, serta menghindari efek buruk layar.

Jadi, pilih buku favorit kamu, biarkan diri tenggelam dalam cerita, dan rasakan kualitas tidur yang lebih baik setiap malam!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Eriana Widya Astuti
EditorEriana Widya Astuti
Follow Us