Sebagian orang mengira dengan bersikap serakah atau kikir, gak mau berbagi kepada orang yang membutuhkan, bisa bikin cepat kaya. Padahal, justru sifat serakah ini bila dipelihara justru dapat membuat kamu miskin.
Berikut akan diuraikan kenapa kamu sebaiknya membuang jauh sifat serakah karena bisa membuatmu susah kaya. Simak pembahasan lebih lanjutnya, ya!
Ciri dari sifat serakah, adalah gak bisa puas dengan apa yang sudah dimiliki, dan selalu menginginkan lebih. Akibatnya, semua hal kamu inginkan. Gadget keluaran terbaru, pakaian mahal, jalan-jalan ke luar negeri, dan sebagainya.
Masalahnya, semua keinginan itu mesti dibayar. Gak masalah jika memang keuanganmu sudah aman. Yang menjadi masalah, sering kali berbagai keinginan itu menyebabkan kondisi finansialmu awut-awutan walaupun sudah bergaji besar. Gimana gak kacau, kalau gaji bulanan habis buat bayar cicilan demi memenuhi semua keinginan yang gak ada habis-habisnya.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa sehat itu mahal. Kendati kamu sudah punya asuransi kesehatan, tetap aja ada banyak pengeluaran lain yang mesti dipertimbangkan saat sakit. Belum lagi ketika sakit gak bisa produktif, dan kamu pun gak bisa menghasilkan uang.
Semua itu bisa terjadi akibat sifat serakah. Keserakahan membuatmu ingin mendapat sesuatu selalu dalam jumlah besar. Makan jadi berlebihan, minum berlebihan, yang kemudian menimbulkan masalah kesehatan. Akhirnya, uang yang mestinya tersimpan dalam tabungan malah habis buat biaya perawatan.
Sering melihat berita pelaku korupsi? Kalau dipikir-pikir, mereka itu kan sudah kaya, ya? Kenapa ya, masih aja tetap melakukan korupsi?
Nah, perbuatan tersebut dapat disebabkan sifat serakah yang bersemayam dalam diri. Orang yang serakah gak pernah merasa cukup, selalu ingin lebih dan lebih. Bahkan sudah punya emas satu gunung pun akan dirasa kurang.
Makanya, meski mereka telah diberikan materi yang melimpah, tetap aja berusaha mencari cara instan untuk mengumpulkan pundi-pundi lebih banyak lagi. Salah satunya dengan jalan korupsi. Kaya sih, tapi berakhir di jeruji. Tentunya kamu gak mau ini sampai terjadi, kan?
Bagi orang yang serakah, definisi miskin adalah gak punya, atau hanya punya sedikit harta. Itulah sebabnya mereka enggan sekali untuk bersedekah. Padahal, cara pandang demikian malah bisa menjerumuskan kamu pada kemiskinan hakiki, lho. Yakni, miskin hati!
Gimana gak? kamu yang punya harta lebih banyak, susah sekali untuk berderma. Sementara di luar sana, banyak yang lebih kekurangan dari kamu secara materi malah lebih rajin bersedekah. Padahal, bersedekah gak hanya bisa membahagiakan orang lain, tapi juga jadi cara untuk membahagiakan diri sendiri, lho.
Sering melihat berita mengenai penipuan investasi bodong? Semestinya kalau masyarakat lebih berhati-hati dan gak diliputi sifat serakah, harusnya hal itu gak sampai terjadi. Seperti diketahui, banyak yang kena tipu perusahaan investasi bodong akibat gelap mata saat diiming-imingi bakal mendapatkan keuntungan besar tanpa harus susah payah.
Logikanya mana ada sih, untung yang sampai puluhan persen per bulan cuma dengan modal menyetor uang, habis itu ongkang-ongkang kaki doang? Bukannya untung, malah buntung. Boro-boro dapat profit, yang ada malah terjerat hutang akibat modalnya didapatkan dari hasil pinjaman.
Semoga uraian tadi bisa jadi pengingat bagi kita semua ya, untuk menjauhkan diri dari sifat serakah. Bahaya, malah bisa bikin miskin selamanya!