Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seseorang merasa lelah (pexels.com/Stacey Koenitz)

Di dunia yang penuh persaingan, keinginan untuk terlihat menonjol adalah hal yang wajar. Banyak orang berusaha keras agar diakui, bahkan sampai menghabiskan energi hanya untuk tampak lebih unggul dari orang lain. Sayangnya, tanpa disadari, usaha tersebut justru berdampak negatif pada diri sendiri dalam jangka panjang.

Menonjol bukanlah hal yang salah, tetapi jika dilakukan secara berlebihan, hal itu bisa menguras tenaga dan emosi. Fokus yang seharusnya digunakan untuk pengembangan diri justru teralihkan pada pencitraan semata. Imbasnya, bukan hanya kelelahan fisik dan mental yang muncul, tetapi juga ketidakpuasan yang terus menghantui.

1. Merasa lelah secara fisik dan mental

ilustrasi lelah secara mental (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Berusaha selalu terlihat lebih menonjol bisa menguras banyak energi, baik secara fisik maupun mental. Kita mungkin terus-menerus membandingkan diri dengan orang lain, merasa harus selalu tampil sempurna, dan takut terlihat kurang unggul. Imbasnya, kita mudah merasa stres, cemas, bahkan kelelahan secara emosional.

Tanpa disadari, tekanan demikian dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Tubuh dan pikiran yang terlalu dipaksa untuk terus bersaing bisa menyebabkan burnout. Jika tidak diatasi, kondisi itu bisa berdampak pada produktivitas dan kesejahteraan hidup secara menyeluruh.

2. Kehilangan jati diri

Editorial Team

Tonton lebih seru di