Sudah mencoba menerapkan gentle parenting dengan sepenuh hati, tapi hasilnya masih belum sesuai ekspektasi?
Metode pengasuhan lembut ini memang semakin populer karena menekankan empati dan penghargaan terhadap perasaan anak. Melalui gentle parenting, orangtua diajak untuk memahami kebutuhan emosional anak dan meresponsnya dengan penuh kasih sayang.
Tapi meski terdengar sederhana, penerapan gentle parenting dalam kehidupan sehari-hari ternyata bisa jadi cukup rumit. Banyak orangtua yang secara tidak sadar melakukan kesalahan kecil yang bisa mengurangi efektivitas gentle parenting.
Akibatnya, bukan hanya tujuan pengasuhan yang terhambat, tapi juga keharmonisan hubungan dengan anak bisa terganggu. Nah, berikut adalah lima kesalahan yang sering terjadi saat menerapkan gentle parenting, biar kamu bisa menghindarinya!