6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!

Wajib berhati-hati!

Pernah merasa ada yang aneh saat berbicara dengan seseorang secara online? Mungkin balasannya terlalu cepat atau terasa kaku dan kurang personal. Nah, itu bisa jadi tanda kamu sedang chatting dengan bot secara online alias bukan manusia sungguhan.

Tak jarang akun bot seperti ini melakukan kejahatan siber, lho. Kalau sudah begini, kamu wajib waspada supaya gak jadi korbannya. Untuk mengetahui apakah kamu sedang berbicara dengan bot, ada beberapa indikator utama yang bisa kamu perhatikan, nih.

1. Terlalu cepat merespons

6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!ilustrasi orang yang sibuk chat (pexels.com/Matilda Wormwood)

Bot biasanya merespons seketika, jauh lebih cepat daripada manusia. Jika kamu baru saja mengirim pesan, dan dalam hitungan detik sudah ada balasan yang muncul. Kamu pasti pernah merasakan kalau kecepatannya terasa aneh, kan? Padahal, manusia butuh waktu untuk berpikir dan mengetik, jadi kalau balasannya datang terlalu cepat, bisa jadi itu bot yang sedang ngobrol denganmu.

Coba perhatikan kecepatan respons dalam percakapanmu berikutnya. Kalau kamu merasa balasannya terlalu cepat dan terasa seperti mesin, mungkin kamu berhadapan dengan bot. Tentu saja, kecepatan balasan bukan satu-satunya indikator, tapi ini bisa jadi petunjuk awal yang membantu kamu tahu siapa yang sebenarnya ada di ujung sana.

Baca Juga: 5 Cara Gampang Mengurus Visa, Gak Pakai Ribet!

2. Jawaban yang berulang dan gak spesifik

6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!ilustrasi chat dengan orang lain (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bot sering memberikan jawaban yang berulang, terutama saat dihadapkan dengan pertanyaan yang mirip atau serupa. Mereka cenderung punya pola jawab yang sudah diprogram dan sering kali memberi jawaban yang samar atau generik. Jadi, kalau kamu terus-menerus mendengar jawaban yang gak spesifik atau terasa seperti copy-paste, itu bisa jadi sinyal bahwa kamu sedang bicara dengan bot.

Percakapan dengan bot biasanya kurang punya kedalaman dan personalisasi. Kalau kamu merasa pembicaraanmu berputar-putar pada poin yang sama tanpa ada wawasan baru atau informasi yang lebih dalam, bisa jadi lawan bicaramu adalah bot. Ini penting untuk diwaspadai supaya kamu bisa lebih paham dengan siapa sebenarnya kamu berinteraksi. 

3. Profil yang gak lengkap

6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!ilustrasi profil media sosial (pexels.com/ready made)

Bot di media sosial sering kali punya profil yang gak lengkap atau bahkan kosong sama sekali. Kalau kamu lihat gak ada foto profil, bio yang hilang, atau username yang aneh dan gak biasa, itu bisa jadi petunjuk bahwa kamu gak sedang berbicara dengan orang sungguhan. Kalau pun ada foto profil, kamu bisa merasa bahwa foto yang digunakan hasil AI atau pencarian Google. 

Jadi, sebelum kamu memutuskan untuk lanjut ngobrol atau menerima permintaan pertemanan dari akun yang mencurigakan, coba cek dulu profilnya. Kalau terlihat gak lengkap atau aneh, ada kemungkinan besar itu bot. 

4. Kesulitan dalam menangani pertanyaan kompleks

6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!ilustrasi chat dengan bot (pexels.com/Roman Pohorecki)

Bot biasanya kesulitan menjawab pertanyaan yang kompleks atau yang memerlukan konteks tertentu. Contoh, kalau kamu bertanya sesuatu yang butuh pemahaman emosional atau pengalaman pribadi, dan jawaban yang kamu dapat terasa asal-asalan atau gak nyambung, itu bisa jadi petunjuk bahwa lawan bicaramu adalah bot. 

Bot dirancang untuk merespons dengan cepat, tapi mereka sering kali gak punya kedalaman untuk menangani pertanyaan yang rumit. Jadi, kalau kamu merasa jawaban yang diberikan kurang memuaskan atau gak relevan, mungkin sudah waktunya untuk curiga. Manusia biasanya akan memberikan jawaban yang lebih masuk akal dan berusaha memahami konteks pertanyaanmu.

5. Pola bahasa yang gak alami

6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!ilustrasi mengomentari pesan chat (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Bots kadang-kadang punya pola bahasa yang terasa gak nyambung atau terlalu formal, terutama dalam percakapan yang seharusnya santai. Mereka sering kurang lancar dalam merespons dengan cara yang alami, seperti yang biasanya dilakukan manusia. Sebagai contoh, kamu mungkin mendapatkan balasan yang terdengar seperti diambil dari buku teks, tanpa ada sentuhan personal yang bikin percakapan lebih hidup.

Kalau kamu merasa percakapanmu terasa kaku, atau ada kesalahan ejaan yang aneh, mungkin itu bot. Manusia biasanya lebih fleksibel dalam menggunakan bahasa, tergantung situasinya. Jadi, kalau lawan bicaramu terdengar seperti mesin, dengan pola bahasa yang gak biasa, kemungkinan besar itu memang bot.

6. Menguji dengan pertanyaan emosional

6 Tanda Kamu sedang Chatting dengan Bot, Rawan Jadi Korban Penipuan!ilustrasi menjawab pesan chat (pexels.com/Аlex Ugolkov)

Coba tanya sesuatu yang melibatkan perasaan atau pengalaman pribadi. Seperti, "Apa pendapatmu tentang cara menghadapi stres?" atau "Bagaimana rasanya saat kamu merasa sedih?" Jika lawan bicaramu berikan respon yang terlalu umum, bisa jadi itu bot, lho. Bot sering kali merespons dengan jawaban yang sudah diprogram atau gak bisa menangkap konteks emosional dengan baik.

Sebaliknya, manusia biasanya akan merespons dengan lebih empatik dan memahami perasaan yang sedang kamu ungkapkan. Mereka cenderung memberikan jawaban yang lebih mendalam dan terasa lebih personal. Kalau jawaban yang kamu terima terasa kurang menyentuh atau terlalu standar, itu bisa jadi tanda bahwa kamu sedang berbicara dengan bot.

Sekarang kamu sudah punya beberapa tanda kamu sedang chatting dengan bot atau manusia. Jadi, lain kali saat kamu merasa ada yang aneh dalam percakapan online, kamu bisa dengan mudah mengecek apakah kamu sedang berhadapan dengan mesin atau orang sungguhan.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Membutuhkan Istirahat, demi Kesehatan Mental!

Lathiva R. Faisol Photo Community Writer Lathiva R. Faisol

Senang membaca dan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya