2. Memberikan jeda waktu 

Ilustrasi lelaki beristirahat (pexels.com/Ariel Paredes)

Selanjutnya, setelah mengetahui hal yang membuat motivasimu menurun, maka berikan jeda waktu sekaligus memberikan batasan yang jelas. Kira-kira butuh berapa untuk memberikan diri sendiri jeda waktu, dirimu sendiri yang lebih tau kebutuhanmu.

Dengan memberikan batas waktu, kamu punya waktu untuk memikirkan ulang secara sadar dan tenang dengan tidak meninggalkan tugas awalmu. Memberi batas waktu juga akan membuatmu tidak terdistraksi dengan apapun, sehingga pikiranmu pun lebih fresh. Cobain, deh!

Baca Juga: Memahami Pemikiran Socrates, Filsuf yang Dihukum Mati Meminum Racun

3. Mencari hal lain yang membuatmu semangat

Ilustrasi lelaki yang semangat (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Lalu, carilah hal yang membuatmu kembali termotivasi. Setiap orang pastinya memiliki cara yang berbeda untuk kembali semangat, maka kamu yang harus cari cara sendiri untuk mengumpulkan energi agar kembali termotivasi. 

Beberapa orang ada yang dengan mencari tujuan baru atau menambah goals hal yang ingin dicapai, ada juga yang memberikan challenge agar kembali tertantang, melakukan perjalanan seorang diri, bahkan makan makanan enak. Tentunya tak bisa disamaratakan, maka yuk tentukan hal apa saja yang dapat membuatmu kembali termotivasi.

4. Bercerita kepada orang yang membuatmu nyaman dan aman

Ilustrasi lelaki mengobrol (pexels.com/nappy)

Setiap orang pastinya ingin bercerita, tapi tak semuanya menemukan tempat bercerita yang nyaman dan aman, kan. Pastinya, kita ingin bercerita tanpa di judge, didengar dengan penuh perhatian ataupun diberikan nasihat menyentuh.

Maka, jika kamu punya seseorang yang nyaman dan aman ketika bercerita, kamu bisa sekalian curhat kepadanya. Karena dengan bercerita, kalian bisa saling bertukar pola pikir, hingga sudut pandangmu bertambah dan hatimu pun merasa plong. Tentunya, kita juga semestinya bisa menjadi seseorang yang nyaman ketika teman kita bercerita. 

5. Mensyukuri hal yang telah dicapai 

Ilustrasi kata bersyukur (pexels.com/RDNE Stock project)

Terakhir, adalah mensyukuri segala hal yang telah kamu capai. Terlihat mudah, tapi bersyukur adalah sesuatu yang harus sering dilakukan. Menyebut hal baik dan berterima kasih atas pemberian-Nya, pastinya akan membuat hatimu tenang dan luas karena ternyata nikmat yang telah diberikan begitu banyak.

Selain belajar bersyukur, kamu juga harus ikhlas menerima segala hal yang telah terjadi. Sehingga, apapun hal di masa depan yang akan terjadi kamu bisa legowo dan tenang jika hal tersebut tak sesuai ekspekasimu. 

Itu saja beberapa hal agar kamu kembali termotivasi dan semangat dalam menjalani hidup ataupun dalam menjalani kegiatan yang semangatnya sedang menurun. Kehilangan motivasi itu tak apa-apa, asal kamu bisa bangkit kembali, ya!

Baca Juga: 12 Ucapan Plato yang Mengadung Sarkasme dan Satire