Mengenal 5 Generasi dalam 100 Tahun Terakhir

Generasi Baby Boomers, X, Millenial, Z, dan Alpha

Mungkin kita sudah tidak asing lagi dengan nama gen Y atau millenial. Generasi ini memang banyak dibicarakan oleh publik beberapa tahun terakhir ini. Namun sebenarnya tidak hanya generasi millenial yang ada di tengah-tengah masyarakat, ada beberapa klasifikasi generasi lainnya.

Ada yang namanya generasi baby boomer. Generasi ini adalah satu-satunya generasi yang secara resmi dinamai langsung oleh Biro Sensus AS. Selain baby boomers itu ada lagi yang namanya gen X, gen Z, dan gen Alpha. Tapi, apa sih maksud dari “gen-gen” itu?

Gen adalah atau generasi klasifikasi kelompok yang ditentukan berdasarkan rentang tahun kelahiran. Hal ini dilakukan untuk lebih memahami bagaimana pengalaman seseorang dipengaruhi oleh perubahan teknologi, lingkungan, sosial, maupun orang tua, sehingga membentuk cara melihat dan berinteraksi dengan dunia yang berbeda.

Penasaran dengan karakter yang dimiliki oleh kelima generasi tersebut? Berikut penjelasan dari 5 generasi dalam 100 tahun terakhir.

1. Gen baby boomers (1946-1964)

Mengenal 5 Generasi dalam 100 Tahun TerakhirPinterest

Jauh sebelum kita mendengar tentang generasi millenial, ada generasi baby boomers. Dikutip dari Orami, generasi ini lahir antara tahun 1946-1964. Terlahir pada masa-masa di mana berbagai perang telah berakhir sehingga perlu penataan ulang kehidupan dan mungkin masih memegang prinsip banyak anak, banyak rezeki.

Bisa dibilang mungkin di tahun 2024 ini, generasi baby boomers sudah seumuran orang tua kita, atau bahkan sudah menjadi seorang nenek. Jadi generasi baby boomers ini sebagian besar masih kolot, dan memiliki banyak pertimbangan dalam mengambil sebuah keputusan.

2. Gen X (1965-1979)

Mengenal 5 Generasi dalam 100 Tahun TerakhirPinterest

Generasi X atau sering disingkat dengan gen X. Generasi ini lahir antara tahun 1965-1979 dan di tahun 2024 ini, para generasi ini sudah menginjak usia antara 40-57 tahun. Mengutip dari Brain Academy, nama dari gen X adalah gen bust, karena tingkat kelahiran pada generasi ini secara substansial lebih rendah daripada generasi baby boomers.

Karena dibesarkan oleh boomers, gen X dijuluki sebagai the latchey kids atau anak-anak yang merasa kesepian lantaran ditinggal orang tuanya bekerja. Meski demikian, gen X memiliki karakteristik seperti disiplin, pekerja keras, banyak akal, logis, mandiri, mengutamakan work-life balance, dan mampu memecahkan masalah dengan baik.

Karakter gen X dipengaruhi oleh kondisi dunia yang pada saat itu sedang mengalami beragam krisis ekonomi, sehingga mereka dituntut untuk mandiri dan pintar dalam mencari peluang.

Baca Juga: 10 Hal Unik di Dunia yang Wajib Kamu Lihat Sekali Seumur Hidup

3. Gen Y (1977-1994)

Mengenal 5 Generasi dalam 100 Tahun TerakhirPinterest

Kalau kamu lahir pada tahun 1977-1994, berarti kamu termasuk dalam generasi Y atau yang lebih dikenal juga dengan millenial. Dilansir dari Ruang Guru, generasi ini lahir dan tumbuh besar pada era peralihan teknologi, dari yang analog menjadi digital, kemunculan internet, dan media sosial.

Hal ini menjadikan millenial generasi pertama yang disebut digital native. Bagaimana tidak? Generasi ini telah terbiasa menggunakan teknologi dalam segala aspek hidupnya, mulai dari belanja online, mengirim pesan singkat, memesan transportasi online, hingga mengakses portal pendidikan.

Millenial cenderung lebih berani berpendapat, memiliki rasa percaya diri yang tinggi, dan berpikir out of the box. Jika dibandingkan dengan dua generasi sebelumnya yang kaku dan tegas, millenial juga dikenal lebih ekspresif dan memiliki pemikiran terbuka.

4. Gen Z (1995-2010)

Mengenal 5 Generasi dalam 100 Tahun TerakhirPinterest

Gen Z adalah generasi yang tumbuh di dunia yang serba digital dan canggih, sebagian besar dari mereka juga telah bermain dengan gadget milik orang tua sejak kecil. Rata-rata gen Z sudah memiliki ponsel pertama mereka pada usia 10 tahun. Kelahiran tahun berapa seseorang baru bisa dikatakan masuk gen Z?

Ada beberapa perdebatan tentang kapan generasi Z dimulai. Pew Statistics mengatakan kalau gen Z dimulai pada tahun 1997, Statistics Canada mengatakan tahun 1993, sedangkan yayasan Resolution mengatakan tahun 2000. Namun dilansir dari BBC, Alexis Abramson, seorang ahli dalam pengelompokkan generasi mengatakan, “kapan pun itu benar-benar dimulai, kita dapat dengan aman mengatakan bahwa kelompok ini masih muda dan tidak pernah mengenal kehidupan tanpa teknologi.”

Karakteristik gen Z memiliki ketergantungan pada teknologi, gadget, dan aktivitas di media sosial. Mereka sangat memprioritaskan popularitas, jumlah followers, dan jumlah likes. Ketergantungan ini juga membuat mereka suka dengan hasil yang cepat dan instan, selalu terburu-buru, dan keras kepala. Meskipun gen Z menyukai tantangan, namun mereka juga haus akan pujian.

5. Gen Alpha (2011-2025)

Mengenal 5 Generasi dalam 100 Tahun TerakhirPinterest

Generasi yang terakhir adalah gen alpha. Dilansir dari Brain Academy, gen Z adalah individu yang lahir pada tahun 2011-2025. Mengingat generasi ini masih berada di usia anak-anak, maka karakteristik umumnya masih belum terlihat jelas. Namun menurut seorang peneliti sosial, Mark McCrindle, generasi ini akan menjadi kelompok yang sangat besar dengan hak mereka sendiri.

Sama seperti dengan gen Z, generasi alpha juga menjadi generasi yang melek teknologi dan lebih cerdas secara digital dari generasi sebelum mereka. Namun, hal tersebut tentunya dapat menjadi concern bagi orang tua. Pasalnya, dibutuhkan strategi khusus untuk mendidik anak-anak yang lahir pada generasi ini agar mereka menjadi anak yang mahir teknologi namun tetap menghargai nilai-nilai kekeluargaan.

Karakteristik yang dimiliki oleh generasi alpha pada umumnya memiliki potensi untuk membawa pembaruan bagi kehidupan sosial dan memajukan masyarakat, memiliki pemikiran dan opini yang kuat, tidak suka dibatasi dengan aturan, senang berinovasi, dan mereka tidak takut untuk mencari sesuatu yang baru dan tanpa ragu akan beralih pada hal tersebut.

Demikian pembahasan mengenai 5 generasi dalam 100 tahun terakhir. Kamu termasuk generasi yang mana?

Baca Juga: 'Seasonal Affective Disorder', Kesedihan yang Muncul saat Musim Hujan

Hirpan Rosidi Photo Community Writer Hirpan Rosidi

Seorang laki-laki yang memiliki impian yaitu kelak disalah satu rak toko buku populer, di antara buku-buku dari penulis besar, terselip satu buku dengan nama Hirpan Rosidi sebagai penulisnya.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya