Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
wisatadilombok.com

Banyak makanan khas Lombok yang bisa dijadikan oleh-oleh, termasuk kue cerorot. Soal rasa memang tak perlu diragukan, keunikan dan penyajian kuliner khas Lombok yang satu dengan yang lainnya berbeda-beda. 

Kue spesial ini bisa menjadi oleh-oleh untuk keluarga di rumah karena tahan 2-3 hari. Anda perlu memperkirakan jarak antara Lombok dan desa atau tujuan Anda. Usahakan tidak memakan waktu lebih dari 2-3 hari agar kue cerorot masih segar enak untuk disantap.

Hampir semua makanan khas Lombok memiliki rasa yang tajam bahkan pedas, namun masih menjadi favorit wisatawan untuk mencicipinya. Nah, camilan manis ini tentu akan membuat penasaran, bukan? Simak yuk penjelasan selengkapnya di bawah ini!

1. Tentang kue cerorot khas Lombok

linda.e-pustaka.com

Kue cerorot merupakan jajanan khas Lombok yang memiliki karakter rasa yang cukup manis. Kue ini disajikan dengan sebungkus daun kelapa berbentuk terompet kecil. 

Bahkan, kue khas ini juga tersedia di berbagai daerah di Jawa, khususnya di Jawa Tengah. Penduduk pulau Lombok biasanya mencampurkan daging buah rotan ke dalam adonan kue ini sehingga lebih enak dan khas. 

Selain rasanya yang khas, cara memakan kue ini juga cukup unik. Cara memakannya adalah dengan meremukkan bagian bawah atau ujung kue, sehingga isi kue terhimpit. 

Makanya nama cerorot melekat pada kue nama kue Kue khas ini bisa ditemukan di beberapa pasar tradisional di Pulau Lombok.Terutama selama puasa bulan Ramadhan, Idul Fitri, selama peringatan Nabi Muhammad, dan Nuzul Quran.

2. Bahan-bahan dan cara membuat bungkus cerorot

Editorial Team

EditorLinggauni

Tonton lebih seru di