5 Fakta Yerba Mate, Teh Herbal Kesukaan Lionel Messi

Yerba mate semakin populer. Minuman herbal dari Amerika Latin itu mendapat perhatian global setelah kerap diminum Lionel Messi, Luis Suarez, dan David Beckham. Karena khasiatnya, minuman herbal itu kerap disebut super drink yang dipercaya bisa meningkatkan energi, fokus, dan stamina.
Teh herbal ini sudah berusia ratusan tahun dan sudah lama populer di tempat-tempat seperti Argentina, Brazil, dan Uruguay. Daun tanaman asal Amerika Selatan ini biasanya dikeringkan, kemudian dinikmati dengan diseduh air panas untuk membuat teh, yang bisa disajikan dingin atau hangat.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 5 fakta yerba mate, teh herbal kesukaan Lionel Messi.
1. Kaya nutrisi
Menurut pakar diet dan edukator diabetes, Caroline Thomason, khasiat teh herbal ini termasuk antioksidan, vitamin, dan mineral. Teh ini mengandung vitamins C, rangkaian vitamin B, dan mineral seperti kalsium, magnesium, dan potasium.
Meski disebut sebagai alternatif pengganti kopi, yerba mate masih mengandung kafein. Meski kedua jenis minuman itu sering dibandingkan, yerba mate tak lebih baik atau lebih buruk buat kesehatan.
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Ahli diet Keri Glassman, mengatakan yerba mate mengandung lebih banyak antioksidan dan polifenol yang lebih tinggi daripada teh hijau. Antioksidan sendiri membantu mempertahankan sistem kekebalan yang kuat.
Minuman ini juga dibutuhkan tubuh selama musim flu, ketika udara dingin berkontribusi terhadap penyebaran penyakit.
3. Kaya asam klorogenat
Ahli diet klinis dan kuliner, Jennifer Maeng menjelaskan yerba mate sangat kaya akan asam klorogenat. 40 gram minuman ini membantu memenuhi kisaran asam klorogenat yang direkomendasikan setiap hari. Senyawa ini melawan radikal bebas berbahaya saat dikonsumsi, dan menghilangkan serta menetralkan banyak zat berbahaya dari tubuh.
Penelitian juga menunjukkan sifat anti-inflamasi asam klorogenat membantu mencegah kanker, diabetes tipe 2, dan penyakit radang lainnya.
4. Menurunkan risiko penyakit jantung
Kandungan caffeoyl dan polifenol pada yerba mate melindungi terhadap penyakit jantung. Beberapa penelitian pada hewan juga melaporkan bahwa ekstrak mate dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung. Pada manusia, yerba mate berdampak berkurang kadar kolesterol.
Sebuah penelitian pada 119 wanita obesitas menemukan bahwa konsumsi harian yerba mate menyebabkan penurunan kolesterol total dan LDL (jahat) selama periode 12 minggu.
5. Meningkatkan energi
Kandungan 80 miligram kafein yerba mate mampu meningkatkan energi. Kafein ini juga mempengaruhi tingkat molekul pemberi sinyal tertentu di otak, sehingga membantu fokus mental. Beberapa penelitian melaporkan kewaspadaan, perhatian, dan waktu reaksi meningkat jika mengkonsumsi 40–300 miligram kafein.
Selain itu, yerba mate dapat membantu mencegah infeksi dari bakteri, parasit, dan jamur. Senyawa dalam yerba mate juga dapat mencegah pertumbuhan malassezia furfur, sejenis jamur yang menyebabkan kulit bersisik, ketombe, dan ruam kulit tertentu.
Nah itulah 5 fakta yerba mate, teh herbal kesukaan Lionel Messi.