5 Masjid Kuno di Lombok, Bukti Peradaban Islam Sejak Ratusan Tahun
Desain tetap dipertahankan dan jadi warisan budaya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pulau Lombok dijuluki sebagai Pulau Seribu Masjid. Hal ini disebabkan karena di setiap sudut desa di Lombok memiliki masjid yang berdiri megah. Pada tiap dusun juga ada musala.Tidak heran jika Lombok disebut sebagai Pulau Seribu Masjid.
Mayoritas penduduk Lombok adalah beragama Islam. Hal ini juga memengaruhi banyaknya tempat ibadah di pulau ini. Meski sudah banyak masjid dengan bangunan yang megah dan modern, di Lombok masih ada beberapa masjid kuno yang masih dijaga kelestariannya.
Berikut ini adalah 5 masjid kuno yang masih ada dan dijadikan sebagai cagar budaya. Wisatawan bisa datang untuk berkunjung sekaligus beribadah di masjid-masjid ini. Penasaran masjid apa saja? Yuk simak ulasan berikut ini!
1. Masjid Kuno Bayan Beleq
Masuk sebagai bangunan cagar budaya, usia Masjid Kuno Bayan Beleq diperkirakan hampir 300 tahun. Bangunan masjid ini sekilas mirip dengan rumah-rumah warga setempat.
Dindingnya terbuat dari anyaman bambu dengan atap berbentuk tumpang. Sebagian besar masyarakat percaya kalau Masjid Kuno Bayan Beleq dibangun oleh Sunan Giri dari Gresik.
Ini menjadi salah satu bukti masuknya ajaran Islam di Lombok. Hingga kini, Masjid Bayan Beleq masih digunakan untuk beribadah dan dijadikan sebagai destinasi wisata.
Baca Juga: 10 Gili Paling Populer di Lombok, Wajib Masuk List!
Baca Juga: 5 Makanan Khas Lombok yang Gak Ada dalam Menu Restoran
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.