Pelita Air Buka Rute Penerbangan Lombok - Jakarta, ini Alasannya!
Cek jadwal lengkap Pelita Air rute Lombok - Jakarta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Tengah, IDN Times - Maskapai penerbangan Pelita Air membuka penerbangan langsung rute Lombok - Jakarta dan sebaliknya mulai Kamis, 19 September 2024. Anak usaha PT Pertamina (Persero) ini melayani rute Lombok - Jakarta dan Jakarta - Lombok dengan frekuensi setiap hari.
Rute Jakarta - Lombok berangkat pukul 06.30 WIB dan tiba pukul 09.25 WITA. Sedangkan penerbangan Lombok - Jakarta berangkat pukul 10.10 WITA dan tiba pada pukul 11.05 WIB. Pelita Air memberikan kuota bagasi secara gratis sebesar 20 kilogram per penumpang.
1. Alasan Pelita Air buka rute Jakarta - Lombok
Direktur Niaga Pelita Air Asa Perkasa menjelaskan alasan pihaknya membuka rute Jakarta - Lombok dan sebaliknya yang dilayani setiap hari. Asa mengatakan Pelita Air membuka rute penerbangan langsung ke Lombok bukan semata-mata karena adanya event besar seperti MotoGP. Pelita Air melihat potensi pasar rute penerbangan Jakarta - Lombok cukup bagus.
"Kita buka rute ini bukan hanya karena ada event besar MotoGP. Karena kita langsung masuk dengan daily flight, setiap hari ada. Kenapa Lombok? Karena kita melihat potensi yang bagus. Pelita Air adalah medium service. Jadi harganya masih masuk budget. Kita masih menyediakan makanan dan minuman serta bagasi gratis 20 kg," kata Asa di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Kamis (19/9/2024).
Asa menjelaskan Pelita Air mendapatkan izin untuk membuka penerbangan reguler berjadwal komersil pada 2022. Penerbangan langsung ke Lombok merupakan rute ke-14 Pelita Air di Indonesia. Pada penerbangan perdana rute Lombok - Jakarta, tingkat keterisian penumpang sangat bagus mencapai 164 orang dari total 180 seet.
"Memang rute ini tepat kita buka karena responsnya cukup bagus. Juga kita lihat ada potensi-potensi yang bisa kita buka dengan adanya 11 pesawat ini bisa kita tambahkan satu penambahan penerbangan. Mudah-mudahan nanti pesawat berikutnya. Karena nanti total akan menjadi 14 pesawat Pelita Air," jelas Asa.
Baca Juga: ITDC Ngaku Dapat Dukungan untuk Bayar Hosting Fee MotoGP Rp231 Miliar