Atensi Kasus Bullying di Sekolah, Kejari Lotim Berikan Pemahaman Hukum

Kejari berikan pemahaman agar anak terhindar dari masalah

Lombok Timur, IDN Times - Kejaksaan Negeri (Kejari) Lombok Timur (Lotim) mengatensi kasus bullying (perundungan) yang beberapa hari terakhir ini jadi perbincangan hangat di Provinsi NTB. Salah satu penyebabnya, menyusul perundungan yang dialami oleh siswa di SMKN 3 Pujut, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng). 

Terkait insiden tersebut, Bidang Intelijen pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Lombok Timur (Lotim) melakukan kegiatan "Jaksa Masuk Sekolah" di MA Muallimat NWDI Pancor. Salah satu yang menjadi atensi pada program ini berupa menyetop tindakan-tindakan bullying antarsiswa di sekolah. 

1. Atensi kasus bullying, perlindungan anak, narkoba dan paham radikalisme

Atensi Kasus Bullying di Sekolah, Kejari Lotim Berikan Pemahaman HukumKejari Lotim

Dalam program Jaksa Masuk Sekolah ini, beberapa materi yang dibawakan, yaitu Setop Bullying oleh narasumber Jaksa Fungsional Raden Rio Riansyah.

Materi Perlindungan Anak oleh Jaksa Fungsional M. Andre Bramintiya. Sedangkan untuk materi, Narkoba dan Anti Paham Radikalisme oleh Jaksa Fungsional, I.G. Agung Kiwerdiguna.

Baca Juga: Kejati NTB Kantongi Nama Tersangka Korupsi Tambang Pasir Besi Lotim 

2. Tanamkan pemahaman hukum sejak dini

Atensi Kasus Bullying di Sekolah, Kejari Lotim Berikan Pemahaman HukumKejari Lotim

Kasi Intelijen pada Kejari Lotim, Lalu Moh. Rasyidi menjelaskan bahwa kegiatan Jaksa Masuk Sekolah merupakan program rutin Bidang Intelijen Kejaksaan Negeri Lombok Timur setiap tahun yang dilaksanakan di beberapa sekolah dan pesantren.

Langkah tersebut dilakukan sebagai upaya memberikan pemahaman kepada siswa dan siswi terkait dengan hukum, sehingga dapat mencegah terjadinya tindakan melanggar hukum sejak dini.

3. Diikuti banyak santri

Atensi Kasus Bullying di Sekolah, Kejari Lotim Berikan Pemahaman HukumKejari Lotim

Jaksa Masuk Sekolah di MA. Muallimat NWDI Pancor yang berlangsung pada Kamis (9/3/2023) tersebut, dihadiri oleh santriwati dengan jumlah peserta 60 orang. Kedatangan Jaksa Masuk Sekolah ini pun disambut baik, Kepala MA Muallimat NWDI, Nurhayati.

"Terima kasih atas kedatangan Tim Jaksa Masuk Sekolah yang sudah berkenan hadir pada hari ini," ucapnya.

Baru-baru ini viral terjadinya bullying yang menimpa siswi salah satu sekolah di Kabupaten Lombok Tengah. Terduga pelaku yang melakukan bullying sebanyak dua orang, sedangkan beberapa lainnya hanya menonton.

Baca Juga: Jaksa Sita 2 Kardus Dokumen Tambang Pasir Besi dari Kantor ESDM NTB 

Yoni Ariadi Photo Community Writer Yoni Ariadi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya