Lombok Tengah, IDN Tiimes - Tiga Warga Dusun Lingkuk Patung Desa Mertak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok tengah disambar petir saat tengah panen jagung di Dusun Saung Desa Wakan  Kecamatan Jerowaru Lombok Timur, sekitar pukul 17.00 Wita, Senin (27/3/2023).

Saat itu wilayah selatan Lombok Timur diguyur hujan deras disertai petir. Dalam kejadian ini, satu korban atas nama, Inaq Budi (50) meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara korban lainnya yaitu Amaq Budi (50) dan Lasim (45) mengalami luka bakar cukup serius dan saat ini tengah dirawat di Puskesmas Awang.

1. Kronologis kejadian

Korban sambaran petir tengah dirawat di Puskesmas

Saat itu, berawal pada saat satu keluarga yang berjumlah tujuh orang berangkat dari Dusun Lingkuk Patung Desa Mertak menuju desa Wakan, dengan tujuan untuk memanen jagung. Tetapi pada saat  memanen jagung, situasi cuaca dalam keadaan hujan disertai petir.

Karena hujan, kemudian korban dan lainnya menghentikan aktivitasnya dan berteduh di sebuah gubuk kecil yang dibangun dibawah pohon. Tetapi secara tiba-tiba petir menyambar bangunan kecil tersebut dan mengenai korban.

 

"Akibat dari peristiwa tersebut Korban Inaq Budi meninggal dunia dan dua orang yaitu Amaq Budi dan Lacim, mengalami luka bakar," ungkap Kasi Humas Polres Lotim Nicolas Usman.

Baca Juga: DPRD Lotim Minta Proyek SPAM Pantai Selatan Segera Dituntaskan

2. Pihak keluarga telah menerima dengan ikhlas

Korban saat diantarkan pulang ke rumah

Lanjut Nicolas, atas musibah ini pihak keluarga telah menerima kejadian ini dengan ikhlas karena, karena merupakan musibah dan sudah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi.

 

Pihak keluarga juga sudah memakamkan korban pada Selasa (28/32023) sekitar pukul 10.00 wita di Tempat Pemakaman Umum Desa Mertak.

3. Kejadian kedua yang terjadi di hari yang sama

IDNS Time

Kasus tiga warga Mertak desa Pujut  tersambar petir ini, merupakan kasus kedua yang terjadi pada Senin (27/3/2023). Kasus sambaran petir ini terjadi di Kecamatan Jerowaru. Sebelumnya tiga orang warga Lenek Lombok Timur yang menjadi korban, namun beruntung pada kasus ini tidak ada korban jiwa. Hanya saja satu orang mengalami luka bakar serius dari leher sampai kaki.

 

Atas kasus ini, warga diimbau agar tetap waspada terutama ketika berada di tempat yang lapang saat terjadi hujan disertai petir. Diusahakan berteduh di tempat yang lebih tertutup dan rendah.

Baca Juga: Libatkan 21 OPD, Pemkab Lotim Bentuk TPPS Tangani Persoalan Stunting