Penerbangan Internasional Lombok - Kuala Lumpur Sepi Penumpang 

AirAsia layani rute Lombok - Kuala Lumpur setiap hari

Lombok Tengah, IDN Times - Sejak dibuka mulai 1 Mei 2022, penerbangan rute internasional Lombok - Kuala Lumpur, Malaysia masih sepi penumpang. Penerbangan internasional Lombok - Kuala Lumpur dilayani maskapai AirAsia.

Pembukaan kembali rute penerbangan Lombok - Kuala Lumpur diharapkan dapat membangkitkan sektor pariwisata NTB. Pasalnya, Malaysia merupakan salah satu pasar potensial pariwisata NTB. Sebab sebelum pandemik, wisatawan dari Malaysia ramai berkunjung ke Lombok.

1. Penumpang ramai pada hari pertama pembukaan rute

Penerbangan Internasional Lombok - Kuala Lumpur Sepi Penumpang Manajer Humas PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Lombok Arif Haryanto (IDN Times/Muhammad Nasir)

Manajer Humas PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Lombok Arif Haryanto yang dikonfirmasi IDN Times, Sabtu (7/5/2022) mengatakan pada momen arus mudik dan balik lebaran tahun ini, rute Lombok - Kuala Lumpur masih sepi penumpang.

Penumpang terbanyak pada saat pembukaan rute tersebut pada 1 Mei 2022. Dimana, jumlah penumpang yang datang dari Malaysia sebanyak 137 orang, sedangkan penumpang yang berangkat 14 orang.

"Hari-hari berikut berangkat cuma 2 orang, datang 10 orang. Masih gak terlalu banyak," kata Arif.

Baca Juga: Bandara Internasional Lombok Buka Penerbangan dari Malaysia

2. Rute Lombok - Kuala Lumpur dilayani setiap hari

Penerbangan Internasional Lombok - Kuala Lumpur Sepi Penumpang IDNTimes/Holy Kartika

Maskapai AirAsia melayani penerbangan Kuala Lumpur-Lombok dan sebaliknya setiap hari. AirAsia QZ-462 dari Kuala Lumpur berangkat pukul 08.25 waktu setempat dan tiba di Lombok pukul 11.30 WITA. Sedangkan AirAsia QZ463 berangkat dari Lombok pukul 10.30 WITA dan dijadwalkan tiba di Kuala Lumpur pukul 13.30 waktu setempat.

Semua pihak yang akan pergi dari dan ke Lombok kini bisa menggunakan layanan itu kembali. Diharapkan ini menjadi rute penerbangan yang ramai. Salah satunya dari wisatawan yang berasal dari Malaysia. Malaysia merupakan salah satu pasar potensial bagi pariwisata NTB. Sebelum covid-19, kunjungan wisatawan mancanegara asal Malaysia terbilang cukup tinggi.

3. NTB Targetkan 2,5 juta kunjungan wisatawan

Penerbangan Internasional Lombok - Kuala Lumpur Sepi Penumpang Wisatawan saat berada di Gili Trawangan (IDN Times/Muhammad Nasir)

Pemprov Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Dinas Pariwisata menargetkan angka kunjungan wisatawan tahun 2022 sebanyak 2,5 juta orang. Target angka kunjungan ini merupakan revisi dari target sebelumnya di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) NTB 2019-2023 yang ditetapkan sebesar 4,650 juta orang.

Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi NTB Lalu Hasbulwadi menjelaskan dari target kunjungan wisatawan sebanyak 2,5 juta orang, sebanyak 1,5 juta wisatawan domestik. Sedangkan sisanya 1 juta orang merupakan target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).

Berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan potensi pasar pariwisata NTB yang pertama adalah negara-negara ASEAN seperti Malaysia dan Singapura. Kemudian, pasar Asia dan Australia dan ketiga adalah Eropa.

Baca Juga: Puncak Arus Balik di Bandara Lombok Diprediksi H+6 Lebaran

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya