Jalur Pendakian ke Puncak Rinjani Ditutup selama Evakuasi Korban

Evakuasi pendaki yang jatuh di jurang 

Lombok Timur, IDN Times - Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menutup sementara pendakian menuju puncak Gunung Rinjani. Pihak SAR sedang mengevakuasi jenazah seorang pendaki asing kebangsaan Portugal bernama Boaz Bar Anam.

Pria kelahiran Israel ini dilaporkan jatuh dari puncak Gunung Rinjani pada Jumat 18 Agustus 2022 lalu. 

"Selama proses evakuasi berlangsung para pendaki hanya diperbolehkan sampai Plawangan Sembalun sedangkan jalur menuju puncak Rinjani untuk sementara ditutup," kata Kepala Balai TNGR Dedy Asriady dalam keterangannya, Minggu (21/8/2022).

1. Evakuasi korban dilanjutkan hari ini

Jalur Pendakian ke Puncak Rinjani Ditutup selama Evakuasi KorbanTim SAR gabungan menyiapkan upaya evakuasi korban. (dok. SAR Mataram)

Proses evakuasi mulai dilakukan pada Jumat 19 Agustus 2022 pukul 14.21 Wita. Tim SAR menurunkan sebanyak 35 personel yang diberangkatkan dari Kantor Resort TNGR Sembalun.

Tim terdiri dari unsur Balai TNGR, EMHC, Kantor SAR Mataram, SAR Lombok Timur, Damkar Lombok Timur, BPBD Lombok Timur, Brimob Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), dan KUN. 

Tim evakuasi tiba di Selter Emergency Plawangan Sembalun, Sabtu, 20 Agustus 2022 pukul 19.26 Wita. Kemudian Tim Evakuasi bergerak menuju lokasi evakuasi sekitar pukul 05.30 Wita.

Selanjutnya, pukul 11.57 Wita, mereka tiba di puncak Gunung Rinjani dilanjutkan dengan persiapan menuju titik jatuhnya korban. Pukul 15.15 Wita, tim berhasil turun ke lokasi jatuhnya korban dan berusaha melakukan tindakan evakuasi.

Pukul 18.37 Wita, tim memutuskan untuk melanjutkan kegiatan evakuasi, Minggu 21 Agustus 2022.

Baca Juga: Pendaki Kelahiran Israel Jatuh dari Puncak Rinjani saat Foto-foto

2. Minta keterangan guide dan rekan korban

Jalur Pendakian ke Puncak Rinjani Ditutup selama Evakuasi KorbanPendaki kelahiran Israel yang Jatuh di puncak Gunung Rinjani. (dok. Istimewa)

Di sisi lain, Tim Posko Evakuasi pun mengumpulkan informasi tentang kronologis peristiwa kecelakaan dari pemandu dan rekan korban di Kantor Resort TNGR Sembalun pada Sabtu 20 Agustus 2022 pukul 12.00 Wita.

Diketahui, korban terpeleset saat swafoto di tepi jurang puncak Gunung Rinjani. Posisi korban jatuh berada pada lereng bagian selatan atau arah Danau Segara Anak. Kedalaman jurang Gunung Rinjani tersebut sekitar 150 meter hingga rekan-rekannya menduga korban langsung meninggal. 

Pemandu bernama Bullah langsung membawa dua pendaki lainnya untuk turun ke Bawak Nao Sajang, Sembalun. Korban teregister mendaki melalui pintu masuk Sembalun pada tanggal 18 Agsutus 2022, dengan kode booking: ERSPOQ8ETKPHQ.

3. Akses sulit jadi kendala evakuasi

Jalur Pendakian ke Puncak Rinjani Ditutup selama Evakuasi KorbanTim SAR gabungan menyiapkan peralatan evakuasi. (dok. SAR Mataram)

Terpisah, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Mataram Muhdar menambahkan, Tim Evakuasi tiba di lokasi kejadian perkara (LKP) pada Sabtu 20 Agustus 2022 pukul 11.56 Wita. Mereka pun langsung melakukan assesmen lokasi.

Sampai pukul 19.00 Wita, proses evakuasi terhadap korban masih belum bisa dilakukan. Evakuasi dilanjutkan, Minggu, 21 Agustus 2022. Sehingga semua anggota tim kembali ke Pelawangan Sembalun.

Evakuasi dilanjutkan Minggu, 21 Agustus 2022 pukul 05.00 Wita.

"Tim pertama akan diganti oleh tim 2 untuk proses evakuasi selanjutnya. Kendala di LKP adalah akses yang sulit dan faktor waktu yang sudah mulai gelap sehingga komandan tim memutuskan evakuasi dilanjutkan Minggu, 21 Agustus 2022," katanya.

Baca Juga: Peserta Gerak Jalan Berkostum BH di Lombok Timur Dinilai Merusak Moral

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya