Investor Serius Bangun Lapangan Golf di Mandalika 

ITDC lakukan pembicaraan dengan Ciputra Group

Mataram, IDN Times - Pascaperhelatan MotoGP Mandalika pada 18 - 20 Maret lalu, PT. Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mengaku ada sejumlah investor yang tertarik berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Namun, ITDC belum membeberkan investor mana saja yang akan masuk karena masih dalam tahap pembicaraan. Tetapi salah satu investor yang dinilai cukup serius adalah Ciputra Group yang akan mengembangkan Mandalika Golf District & Resort di KEK Mandalika Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

1. ITDC lakukan pembicaraan dengan sejumlah investor

Investor Serius Bangun Lapangan Golf di Mandalika Managing Director The Mandalika, Bram Subiandoro (IDN Times/Muhammad Nasir)

Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro mengungkapkan pihaknya sedang berbicara dengan sejumlah investor yang sudah menyatakan ketertarikannya berinvestasi di KEK Mandalika.

"Ada beberapa investor yang sudah tertarik dan kita sedang bicara tetapi saya gak mau memberitahukan dulu. Karena masih dalam pembicaraan," kata Bram dikonfirmasi pada Senin (23/5/2022).

Baca Juga: Penonton MXGP Samota Disiapkan 1.000 Camping Ground dan Kapal Perang

2. Ciputra melirik Mandalika

Investor Serius Bangun Lapangan Golf di Mandalika Pemandangan KEK Mandalika dari Bukit Pantai Seger (IDN Times/Muhammad Nasir)

Salah satu investor yang tertarik dan sudah berdiskusi dengan ITDC adalah Ciputra Group. Perusahaan pengembang terkemuka di Indonesia itu tertarik membangun lapangan golf di kawasan Mandalika.

"Salah satunya Ciputra. Ciputra sudah mulai melirik, sudah datang, melakukan diskusi untuk investasi selanjutnya," ungkap Bram.

Managing Director Ciputra Group yang juga Presiden Federasi Real Estate Dunia, Budiarsa Sastrawinata dan tim telah berkunjung ke KEK Mandalika beberapa waktu lalu.

Dalam kunjungannya, Bos Ciputra Group mengunjungi Bukit Merese, Pantai Tanjung An, Kuta Beach Park, Sirkuit Pertamina Mandalika, Hotel Pullman Mandalika, melihat keindahan kawasan Mandalika dan pembangunan infrastruktur yang masih berjalan.

3. Target investasi Rp18,5 triliun di NTB

Investor Serius Bangun Lapangan Golf di Mandalika Kepala DPMPTSP NTB Mohammad Rum (IDN Times/Muhammad Nasir)

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi NTB Mohammad Rum mengatakam perhelatan MotoGP Mandalika yang berjalan sukses pada 18 - 20 Maret lalu mendapat respons positif dari investor. Pascagelaran event balap motor paling bergengsi di dunia tersebut, sejumlah investor dari dalam dan luar negeri tertarik menanamkan investasinya di NTB.

"Dengan adanya MotoGP kemarin, jelas menarik investor. Ada respons positif dari investor," kata Rum.

Rum tak menyebutkan investasi sektor apa saja yang diminati investor di NTB. Namun, ia mengatakan gelaran MotoGP Mandalika menjadi ajang promosi pariwisata dan investasi yang luar biasa bagi NTB. Sehingga, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Investasi menargetkan realisasi investasi di NTB tahun 2022 sebesar Rp18,5 triliun.

Target realisasi investasi NTB dinaikkan sebesar Rp3,5 triliun dari target dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) NTB 2019 - 2023, yaitu sebesar Rp15 triliun pada 2022. Kementerian Investasi menargetkan realisasi investasi secara nasional pada 2022 sebesar Rp1.200 triliun. Sehingga, NTB menjadi salah satu provinsi yang targetnya dinaikkan menjadi Rp18,5 triliun.

Rum mengaku optimis target realisasi investasi sebesar Rp18,5 triliun akan tercapai tahun 2022. Ia melihat banyak potensi realisasi investasi di sektor pariwisata dan pertambangan tahun ini. Di sektor pariwisata, potensi realisasi investasi masih cukup besar. Karena banyak lahan di KEK Mandalika yang masih belum digarap. Sehingga perlu dipromosikan kepada investor.

Baca Juga: Gelar Olah TKP, Polisi Buru Dua Pelaku Pemanahan di Mataram 

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya