Infront Tinjau Lokasi, Sirkuit Tohpati Mataram Jadi Venue MXGP Lombok
Desain Sirkuit Tohpati Kota Mataram yang akan menjadi venue MXGP Lombok 2023. (facebook.com/Bang Zul Zulkieflimansyah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Penyelenggara kejuaraan dunia Motocross Grand Prix (MXGP) Infront Moto Racing akhirnya turun meninjau Sirkuit Tohpati, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (16/2/2023). Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTB, dr. Lalu Herman Mahaputra mengatakan Infront memilih Sirkuit Tohpati, Kota Mataram, sebagai tempat penyelenggaraan MXGP Lombok pada 2 Juli mendatang.
"Infront sudah setuju MXGP Lombok tahun 2023 di Sirkuit Tohpati. Tim Infront sudah meninjau ke sana," kata Herman Mahaputra dikonfirmasi di Mataram, Jumat (17/2/2023).
1. Ada perubahan desain sirkuit
Komandan Lapangan MXGP Lombok dr. Lalu Herman Mahaputra. (dok. Istimewa)Komandan Lapangan MXGP Lombok ini menjelaskan ada beberapa catatan Tim Infront setelah turun ke Sirkuit Tohpati Kota Mataram. Venue Sirkuit Tohpati harus diperlebar untuk mempermudah akses penonton.
Saat ini, Sirkuit Tohpati sudah dibangun dengan panjang lintasan 1.200 meter. Sirkuit ini dibangun dengan standar nasional. Berdasarkan catatan Tim Infront, akan dilakukan perubahan desain sirkuit untuk MXGP Lombok pada 2 Juli mendatang.
"Cuma nanti itu harus diperlebar. Karena akses penontonnya. Tapi tidak masalah, tinggal kita perlebar saja. Kemarin kita memang mengemas sementara sirkuit itu standar nasional dengan panjang 1.200 meter. Ini dilihat sudah oke. Karena di Palembang juga lebih besar Sirkuit Tohpati ini," terang pria yang biasa disapa Dokter Jack ini.
Baca Juga: Lokasi WSBK dan MotoGP, Loteng Cuma Targetkan Kunjungan 120.000 Turis
2. Tidak ekstrem seperti Sirkuit Samota
Pembalap MXGP menjalani sesi latihan bebas di Rocket Motor Circuit, Samota Sumbawa. Pembalap Honda Racing Team, Tim Gajser berhasil menjadi yang tercepat. (IDN Times/Muhammad Nasir)Dokter Jack menjelaskan sirkuit MXGP Lombok tidak ekstrem seperti Sirkuit Samota di Kabupaten Sumbawa. Karena memang untuk balapan MXGP yang digelar di Lombok tidak seberat di Sirkuit Samota. MXGP Lombok digelar seminggu setelah gelaran MXGP di Sirkuit Samota Sumbawa.
"Karena mereka di Lombok ingin refreshing. Artinya dilihat dari jarak balap seminggu itu, gak mungkin balapannya seekstrem di Sirkuit Samota," jelasnya.
Dokter Jack mengungkapkan respons Tim Infront setelah meninjau Sirkuit Tohpati cukup positif. Karena lokasinya juga dengan akses kesehatan, listrik, internet dan infrastruktur pendukung lainnya. Selain itu, akses penonton dari seluruh penjuru Pulau Lombok juga mudah.
3. Kota Mataram siap jadi tuan rumah
Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana (Dok Diskominfo Mataram)Terpisah, Wali Kota Mataram Mohan Roliskana mengatakan Pemkot Mataram siap menjadi tuan rumah perhelatan kejuaraan dunia MXGP Lombok 2023. Menurutnya, perhelatan MXGP Lombok di Kota Mataram menjadi peluang bagi Kota Mataram untuk mendapatkan dukungan pembangunan infrastruktur dari Pemerintah Pusat.
"Artinya ini menjadi salah satu peluang buat kita untuk bisa meminta dukungan dari pemerintah pusat. Karena eksternalitasnya yang penting. Bukan hanya bangunannya tetapi juga sarana pendukung lain yang berkaitan dengan MXGP bisa diintervensi pemerintah juga termasuk infrastrukturnya," tandas Mohan.
Sebelumnya, NTB menyiapkan dua calon lokasi Sirkuit MXGP Lombok di Kota Mataram. Dua lokasi itu adalah Eks Bandara Selaparang dan Tohpati. Awalnya, Eks Bandara Selaparang berpeluang besar menjadi lokasi Sirkuit MXGP Lombok. Tetapi karena tidak leluasa melakukan penggalian tanah untuk pembangunan sirkuit, sehingga ditawatkan Sirkuit Tohpati, Cakranegara Utara, Kota Mataram.
Baca Juga: NTB Siapkan Dua Lokasi Sirkuit MXGP Lombok di Mataram
