Gelar Olah TKP, Polisi Buru Dua Pelaku Pemanahan di Mataram 

Korban dibuntuti pakai sepeda motor

Mataram, IDN Times - Polresta Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) memburu dua pelaku pemanahan yang terjadi di pintu masuk Pasar Pagesangan, di Jalan Gajah Mada Mataram, Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 21.30 Wita.

Seorang warga Lingkungan Bebidas, Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Mataram, Kota Mataram inisial ARH (36) dipanah orang tak dikenal yang mengenai lengan sebelah kiri. Panjang anak panah sekitar 10 cm.

1. Polisi dapat petunjuk arah pelaku

Gelar Olah TKP, Polisi Buru Dua Pelaku Pemanahan di Mataram Kasatreskrim Polresta Mataram Kadek Adi Budi Astawa (Dok. Polresta Mataram)

Polresta Mataram bersama Polsek Pagutan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas kasus pemanahan yang dilakukan oleh dua orang yang tidak dikenal pada Minggu (22/5/2022).

Olah TKP tepatnya di pintu masuk Pasar Pagesangan, di Jalan Gajah Mada Kota Mataram. Satreskrim Polresta Mataram menghadirkan langsung istri korban, Kusmayati.
Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol Kadek Adi Budi Astawa mengatakan pihaknya sudah mendapatkan petujuk terkait waktu kejadian.

“Arah pelakupun sudah kami ketahui, tinggal mengambil petunjuk siapa pelaku tersebut," kata Kadek.

Baca Juga: Bangga! Ayam Taliwang Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Takbenda 

2. Dua orang tak dikenal membuntuti korban pakai sepeda motor

Gelar Olah TKP, Polisi Buru Dua Pelaku Pemanahan di Mataram Ilustrasi anak panah. (Pixabay.com/TheDigitalWay)

Olah TKP dipimpin langsung Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol Kadek Adi Budi Astawa didampingi Kapolsek Pagutan Iptu I Putu Sastrawan. Istri korban, Kusmayati menjelaskan bahwa saat ia berboncengan dengan suaminya menggunakan sepeda motor, dua orang yang tidak dikenali membuntutinya juga dengan menggunakan sepeda motor.

Di dalam perjalanan tiba-tiba, pelaku menyalip sekali. Saat pelaku berada di depan, orang yang berada di belakang dibonceng itu melesatkan anak panah ke arah suaminya. Sehingga melukai lengan sebelah kiri. Setelah itu kedua pelaku langsung kabur.
Istri korban tidak mengenali ciri-ciri kedua pelaku karena di lokasi kejadian gelap.

“Waktu keluar dari gang, kita belok sambil lihat mobil yang lewat. Kita lihat juga dua orang itu, tapi tidak kami tanda karena malam gelap,” jelas Kusmayati.

3. Penanganan kasus pemanahan jadi prioritas

Gelar Olah TKP, Polisi Buru Dua Pelaku Pemanahan di Mataram Anak panah yang tertancap di lengan kiri korban (Dok. Istimewa)

Kadek menjelaskan pihaknya sangat memprioritaskan kasus ini agar tidak berkembang menjadi situasi yang kurang kondusif. Pihaknya berupaya melakukan olah TKP dengan memeriksa saksi yang paham di seputaran lokasi kejadian.

"Serta memberikan tugas antara Polsek dan Polresta agar mempelajari rute lalu lintas yang ada di lokasi, baik yang mengarah maupun yang meninggalkan lokasi,” terang Kadek.

Baca Juga: Suami di Kalimantan, IRT di Lombok Selingkuh dengan Pria Beristri

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya