Gelar 23 Event Pariwisata 2023, NTB Targetkan Gaet 2 Juta Wisatawan
Wisatawan mancanegara mengunjungi Gili Trawangan Lombok Utara, Rabu (30/11/2022). (IDN Times/Muhammad Nasir)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah meluncurkan 23 calender of event atau kegiatan pariwisata tahun 2023. Dengan menggelar 23 event pariwisata, NTB menargetkan dapat menggaet kunjungan wisatawan sebanyak 2 juta orang pada tahun 2023.
Dari target kunjungan 2 juta wisatawan tahun 2023, sebesar 70 persen wisatawan nusantara dan 30 persen wisatawan mancanegara atau asing. Selain menggelar 23 event pariwisata, Pemprov NTB telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mencapai target angka kunjungan wisatawan sebanyak 2 juta orang tersebut.
1. Kunjungan wisatawan sampai Oktober mencapai satu juta orang
Wisatawan mancanegara menikmati keindahan sunset di Gili Trawangan. (IDN Times/Muhammad Nasir)Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Lalu Hasbulwadi menyebutkan sepanjang 2022 sampai bulan Oktober, angka kunjungan wisatawan ke NTB mencapai 1 juta orang, baik domestik dan mancanegara. Tahun 2022, angka kunjungan wisatawan ke NTB mulai terjadi peningkatan setelah dua tahun pandemik COVID-19.
"Tahun ini sampai Oktober sudah hampir 1 juta kunjungan. Tahun depan minimal 2 juta kunjungan wisatawan. Wisatawan mancanegara ditargetkan sekitar 30 persen, sedangkan domestik 70 persen," kata Hasbulwadi dikonfirmasi IDN Times, Rabu (30/11/2022).
Baca Juga: Libur Nataru, Hunian Kamar Hotel di Gili Diperkirakan Capai 80 Persen
2. Banyak event sport tourism dunia, kunjungan diharapkan lampaui 2 juta wisatawan
Pembalap Ducati Lenovo Team Jack Miller memacu sepeda motornya saat sesi latihan bebas 1 MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (18/3/2022). (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)Tahun 2023, kata Hasbulwadi, banyak event sport tourism dunia digelar di NTB. Mulai dari bulan Maret, ada kejuaraan dunia balap World Superbike (WSBK) Mandalika dan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC). Kemudian, akhir bulan Juni, kejuaraan dunia balap motocross atau Motocross Grand Prix (MXGP) Samota di Sumbawa.
Selanjutnya, pada awal bulan Juli, kejuaraan balap MXGP Lombok di Eks Bandara Selaparang Kota Mataram. Selain itu, event balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP Mandalika akan digelar pada bulan Oktober. Selain itu, ada juga kejuaraan dunia Triathlon Ironman Lombok, liga Surfing Dunia dan beberapa lomba balap sepeda kelas dunia.
"Harapan kita, angka kunjungan wisatawan bisa melampaui 2 juta dengan banyaknya event sport tourism tahun depan," harapnya.
3. Benahi tata kelola destinasi wisata
Wisatawan menikmati keindahan Desa Wisata Bilebante Lombok Tengah. (IDN Times/Muhammad Nasir)Untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke NTB, lanjut Hasbulwadi, pihaknya juga terus melakukan pembenahan tata kelola destinasi wisata. Kemudian memperbanyak kuantitas dan kualitas atraksi wisata.
"Terutama kita membenahi desa wisata. Itu menarik kita jual di samping Mandalika sebagai destinasi super prioritas nasional. Kemudian tata kelola kawasan tiga Gili. Sekarang sudah ada UPTD Pengelola Destinasi Unggulan Tramena untuk mendekatkan pelayanan di sana," ucapnya.
Selain itu, sumber daya manusia (SDM) bidang pariwisata dan ekonomi kreatif juga ditingkatkan melalui sertifikasi. Saat ini, sudah ada 2.400 SDM pariwisata yang telah mendapatkan sertifikasi. Mereka yang telah mendapatkan sertifikasi dianggap kompeten memberikan layanan kepada tamu atau wisatawan yang berkunjung ke NTB.
Baca Juga: NTB akan Jadikan Gunung Sasak Lombok Destinasi Wisata Durian
