Diguyur Hujan Lebat, Jalan hingga Jembatan Provinsi di Bima Putus 

Bendungan juga dilaporkan jebol

Bima, IDN Times - Diguyur hujan lebat sejak Rabu sore (1/3/2023) hingga Kamis (2/3/2023) siang, jembatan provinsi yang terletak di Desa Kawinda To,i Kecamatan Tambora Kabupaten Bima putus. Sementara tiga jembatan lainnya dilaporkan nyaris alami hal serupa, bahkan sudah tidak bisa lagi dilintasi kendaraan.

"Empat titik jembatan itu lokasinya ada di Desa Kawinda To'i," kata Camat Tambora, Fadillah dihubungi IDN Times, Kamis sore (2/3/2023).

1. Bendungan jebol

Diguyur Hujan Lebat, Jalan hingga Jembatan Provinsi di Bima Putus Ilustrasi air (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Selain jembatan, belasan titik jalan Provinsi Lingkar Utara itu terkikis tergerus banjir gunung. Kemudian bendungan di wilayah setempat juga dilaporkan jebol, bahkan bekas material bangunan hanyut terbawa arus.

"Jembatan dan bendungan sama kondisinya. Materialnya sama-sama sudah hanyut terbawa arus," tutur dia.

Baca Juga: Beban Ekonomi dan Korban Bully Pemicu 621 Warga Bima Jadi ODGJ

2. Aktivitas kendaraan lumpuh total

Diguyur Hujan Lebat, Jalan hingga Jembatan Provinsi di Bima Putus Ilustrasi macet (IDN Times/Sukma Shakti)

Akibat dari kerusakan sejumlah fasilitas tersebut, mobilisasi kendaraan lumpuh total. Baik yang dari arah Kabupaten Dompu, maupun Kabupaten Bima.

Hanya saja, kondisi itu tidak lama, setelah Pemdes dan masyarakat setempat melakukan gotong royong. Mereka membuat akses darurat, tidak jauh dari lokasi jembatan putus.

"Alhamdulillah jembatan daruratnya sudah dibuat oleh pemdes bersama warga, Babinsa dan Babinkantibmas," terangnya.

3. Disampaikan ke Dinas PUPR

Diguyur Hujan Lebat, Jalan hingga Jembatan Provinsi di Bima Putus Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Sekjen PUPR Mohammad Zainal Fatah saat bertemu dengan Duta Besar Hungaria untuk Indonesia Judith Nemeth Pach di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (22/06/2021). (Dok. Kementerian PUPR)

Terkait kerusakan fasilitas tersebut, Fadillah mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak. Mulai dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB), hingga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

"Tadi siang sudah saya sampaikan. Mungkin dalam waktu dekat akan ditinjau langsung oleh Dinas PUPR Bima dan PUPR Provinsi," tandasnya.

Baca Juga: Boymin, Mantan Anggota DPRD Bima ini Dituntut Dua Tahun Penjara

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya