TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BMKG Prediksi Cuaca saat MotoGP Mandalika: Cerah Berawan

BMKG prediksi cuaca Mandalika cerah!

Tikungan 10 Sirkuit Mandalika. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mataram, IDN TimesBMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (ZAM) di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), memprediksi cuaca cerah berawan selama ajang balap MotoGP Mandalika 2024 yang berlangsung dari 27 hingga 29 September 2024.

Kepala BMKG ZAM Lombok Satria Topan Primadi, menjelaskan bahwa cuaca di kawasan Sirkuit Mandalika saat ini cukup terik. Pada Kamis (26/9/2024), cuaca terpantau stabil menjelang acara balapan.

1. Prediksi Cuaca harian selama MotoGP Mandalika

  • Prediksi Cuaca MotoGP Mandalika, 27 September 2024: Pada hari pertama MotoGP Mandalika, diperkirakan akan ada hujan ringan di pagi hari, sedangkan siang dan sore hari akan cerah berawan. Malam harinya, cuaca berawan dengan suhu udara diperkirakan antara 23 hingga 33 derajat Celcius, serta kecepatan angin 5-35 kilometer/jam dari arah timur-selatan.
  • Prediksi Cuaca MotoGP Mandalika, 28 September 2024: Pada hari kedua MotoGP Mandalika, yang dijadwalkan sebagai sprint race, cuaca diperkirakan berawan di pagi hari, sementara siang dan malam hari akan cerah berawan. Suhu udara diperkirakan antara 23 hingga 34 derajat Celcius dengan kecepatan angin yang sama.
  • Prediksi Cuaca MotoGP Mandalika, 29 September 2024: Untuk balapan utama di hari ketiga MotoGP Mandalika, cuaca diperkirakan cerah berawan sepanjang hari. Suhu udara diperkirakan tetap antara 23 hingga 34 derajat Celcius dengan kecepatan angin 5-35 kilometer/jam.

Baca Juga: Tak Diloloskan, Pelamar CPNS Pemprov NTB Ramai-ramai Ajukan Sanggahan

2. Potensi hujan dan peringatan untuk masyarakat

Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi NTB, Angga Permana, menambahkan bahwa pada dasarian III bulan September 2024, sebagian besar wilayah NTB memiliki potensi hujan dengan kategori rendah (20-50 mm/dasarian) dan probabilitas 20-100 persen.

Beberapa daerah, termasuk Kota Mataram dan Lombok Tengah, berpotensi mengalami hujan sedang (50-100 mm/dasarian) dengan probabilitas 20-80 persen.

3. Penggunaan air secara bijak

Angga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan air secara bijak, mengingat NTB masih dalam periode musim kemarau. Ia juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan serta kekeringan.

Masyarakat diimbau untuk memanfaatkan penampungan air, seperti embung dan waduk, untuk mengantisipasi kekurangan air. Selain itu, Angga mengingatkan bahwa potensi hujan dan angin kencang bisa terjadi secara tiba-tiba, sehingga perlu diwaspadai.

Baca Juga: Polda NTB Minta Bantuan Mabes Polri dan Polda Jatim Amankan MotoGP

Berita Terkini Lainnya