Tips dalam Berkendara yang Wajib Kalian Ketahui karena Berbahaya
Pixabay
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Kita tidak akan tahu nyawa seseorang sampai kapan dan tidak akan kita tahu dengan cara apa meninggal, apakah dengan hal sepele atau tidak.
Di area automotif banyak pengemudi yang menyepelekan berkendara dengan bijak. Salah satunya adalah kurangnya edukasi tentang bagaimana berkendara yang aman.
Risiko menjadi lebih berbahaya lagi jika AC mobilnya bocor. Hanya perlu 10 menit saja untuk bagi seseorang untuk mati lemas karena keracunan karbon monoksida (CO).
Terlebih semua ventilasi udara yang tertutup. Lalu bagaimana tips kita menyikapi hal tersebut?
1. Apa itu karbon monoksida
PixabayKarbon monoksida atau lebih dikenal dengan gas CO merupakan salah satu dari sekian banyak gas beracun, gas CO memiliki karakteristik tidak memiliki bau dan tidak berwarna.
Gas CO ini merupakan hasil dari aktivitas pembakaran kayu,minyak ,gas dan petrol lazim menjadi gas buang kendaraan bermotor. Gas CO sangat berbahaya diisap manusia dalam suatu ruangan tertutup. Dalam sekian menit saja sudah menjadi kematian.
Baca Juga: Tiga Anak Buah Diringkus, Bos Bandar Sabu di Mataram Berhasil Kabur
2. Gejala keracunan gas karbon monoksida
PixabayBerikut ini gejajala-gejala keracunan gas karbon monoksida
- Sakit pada bagian kepala.
- Berasa mual.
- Mata berkunang-kunang.
- Sulit untuk berkonsentrasi.
- Turun kesadaran.
- Sakit pada bagian dada.
- Sesak napas.
- Dan penglihatan buram.
3. Buka kaca mobil
PixabayKalian semestinya langsung waspada saat merasakan adanya tanda-tanda keracunan gas karbon monoksida. Tetapi jangan khawatir, buka kaca mobil anda lebar-lebar. Adanya kaca mobil bukan hanya sebatas aksesori kendaraan.
Membuka kaca mobil agar ada sedikit ruang untuk sirkulasi udara.
4. Istirahat di tempat yang aman
PixabayMengingat harga penginapan sekarang yang sudah semakin murah, mengeluarkan uang untuk tidur di kasur empuk penginapan walaupun short time (3–4 jam) sangat melegakan.
Selain itu, juga mengurangi risiko kecelakaan karena mengantuk dan sakit punggung dan leher karena tidur di mobil.
5. Matikan AC mobil
PixabayYa bahaya kalo tidur pakai AC mobil nyala, apalagi di saat kendaraan dalam posisi berhenti. Karena gas buang kendaraan bisa masuk ke dalam kendaraan sehingga meracuni pengendara.
Agar aman, matikan mesin kendaraan dan buka jendela mobil sedikit agar terjadi sirkulasi udara. Sudah banyak kasus, pengendara mobil yang meninggal di dalam mobil dengan kondisi menyala lho.
Nah, sudah paham kan dengan bahaya karbon monoksida? Selalu utamakan keselamatan ya.
Baca Juga: Dermawan yang Kasih Uang pada Anak Jalanan Mataram akan Diberi Sanksi
Community Writer
Uca Hermawan
Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
